Berikut adala sisi positif dan nilai tambah yang dihasilkan dari kegiatan jualan online di WhatsApp yang sangat dekat dengan kehidupan keseharian kita :
1. Membantu ekonomi keluarga
Seperti yang sudah kita bahas sebelumnya, kegiatan menjual barang dan jasa lewat grup-grup WhatsApp yang dimulai dari lingkungan terdekat kita tentu sangat membantu pereknomian rumah tangga, karena yang tadinya sumber pendapatan mungkin hanya berasal dari satu sumber saja, dengan adanya kegiatan ini maka bisa menjadi alternatif sumber pendapatan lain atau backup bila sumber ekonomi utama sedang terganggu.
2. Memberdayakan ibu-ibu rumah tangga
Bukan bermaksud ibu-ibu rumah tangga banyak waktu luangnya, No, karena pekerjaan ibu rumah tangga bisa dikatakan pekerjaan yang sangat berat karena tidak mengenal libur dan harus dijalankan setiap hari seumur hidup.
Namun, tentu ada kalanya seorang ibu rumah tangga juga memiliki waktu luang meksipun tidak banyak, terutama saat anak-anak sudah beranjak sekolah sehingga waktu-waktu luang tersebut bisa dimanfaatkan untuk fokus berjualan yang biasanya dilakukan di lingkungan sesama wali murid di sekolah ataupun di lingkungan tetangga sekitar.
3. Tidak terbatas ruang dan waktu
Berjualan online, apalagi di platform sosial media pribadi seperti WhatsApp tentu tidak ada batas waktu kapan jam buka dan tutupnya. Semua orang bisa meng upload status atau melakukan direct message kapan saja dan dari mana saja.
Itulah mengapa terkadang kita mendapati orang-orang yang aktif menjual barang dagangannya yang dalam sehari bisa berkali-kali posting.
4. Kontinuitas
Melanjutkan poin di atas, karena posting barang jualan bisa kapan saja, maka kontinuitas untuk berpromosi tidak ada batasnya sehingga membuka peluang orang yang melihat akan sedikit banyak terpengaruh (bila yang menjadi target juga rajin membuka satus WhatsApp, ya), dan akhirnya tertarik untuk membeli meksipun awalnya tidak tertarik atau tidak berniat membeli.