Mohon tunggu...
Ofi Sofyan Gumelar
Ofi Sofyan Gumelar Mohon Tunggu... Administrasi - ASN | Warga Kota | Penikmat dan rangkai Kata

Today Reader Tomorrow Leader

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Tak Perlu Panik di Kala Pandemi

26 April 2020   16:19 Diperbarui: 26 April 2020   16:13 734
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Perang Melawan pandemi Covid-19 (Sumber gambar : diolah dari freepix.com)

Stimulus Ekonomi Untuk penanganan Covid-19 (Sumber: kompas.id)
Stimulus Ekonomi Untuk penanganan Covid-19 (Sumber: kompas.id)
Pada saat yang sama, Bank Indonesia (BI) selaku otoritas yang memantau stabilitas sistem keuangan dan makroprudensial mengeluarkan sejumlah kebijakan demi mengantisipasi dampak serangan virus covid-19 ini. Sebut saja, Peraturan BI nomor 22 tahun 2020 tentang pemberian insentif bagi bank yang Memberikan Penyediaan Dana untuk Kegiatan Ekonomi Tertentu guna Mendukung Penanganan Dampak Perekonomian Akibat Wabah Covid-19. 

Peraturan ini mengatur Insentif bagi bank untuk menyalurkan bantuan dana pada sejumlah usaha tertentu, termasuk UMKM dan ekspor impor. Diharapan insentif ini dapat menjaga roda  usaha masyarakat tetap berjalan dan pasokan pemenuhan kebutuhan masyarakat tidak terganggu.

BI juga menurunkan suku bunga Bank, menambah pendanaan bank, serta menjamin ketersediaan uang layak edar yang higienis serta mendorong penggunaan uang non tunai.

Kebijakan Penanggulangan Wabah Covid-19 (Sumber: dokpri)
Kebijakan Penanggulangan Wabah Covid-19 (Sumber: dokpri)
Dengan adanya beragam kebijakan tersebut, masihkan kita perlu panik? Tentu saja tidak. Kabar baiknya lagi, IMF menilai beragam kebijakan yang diambil Pemerintah tersebut sudah tepat. Dalam Proyeksi Ekonomi Global, perekonomian Indonesia tahun ini diprediksi tumbuh 0,5%. Setidaknya ini lebih baik dibanding Malaysia yang pertumbuhan ekonominya diproyeksikan negatif.

Lalu apa yang harus kita lakukan dalam menghadapi ketidakpastian di masa pandemi corona ini? Beberapa langkah berikut bisa jadi langkah bijak dan cerdas dalam membantu menjaga stabilitas sistem keuangan negara di masa pandemi covid-19 ini.

Belanja Sewajarnya. 

Tak ada alasan untuk melakukan panic buying. Pemerintah dan asosiasi pengusaha ritel telah menjamin stok pasokan sembako. Yang harus kita lakukan adalah belanja saja sesuai kebutuhan sewajarnya. Tak perlu menyetok persediaan terlalu banyak. Ini turut membantu distribusi barang pokok berjalan stabil dan tak ada lonjakan harga berarti.

Belanja Online dan Gunakan Fasilitas Non-Tunai. 

Daripada menarik seluruh tabungan kita, lebih baik menggunakannya untuk keperluan konsumsi kita secara cermat. Kalau memungkinkan, kita bisa berbelanja menggunakan uang non tunai karena ditengarai bisa lebih mencegah kontak paparan virus corona. Oh ya, kalau memang bisa berbelanja secara online, rasanya ini juga patut dicoba. Kita tak perlu keluar rumah dan tinggal Tunggu saja barangnya sampai. Beberapa online shop banyak yang menawarkan fasilitas free ongkir kok. Nah, gak ada ruginya kan?

Berdonasi dan Membantu Sesama. 

Bagi kita yang memiliki rejeki lebih dan lebih beruntung dibanding mereka yang terdampak pendapatannya, ada baiknya membantu mereka yang membutuhkan. Saya percaya jika orang Indonesia tuh masih banyak yang memiliki kepedulian tinggi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun