Mohon tunggu...
Ujang Ti Bandung
Ujang Ti Bandung Mohon Tunggu... Wiraswasta - Kompasioner sejak 2012

Mencoba membingkai realitas dengan bingkai sudut pandang menyeluruh

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Mengapa Kesadaran Manusia Tidak Material

20 November 2024   21:36 Diperbarui: 21 November 2024   11:27 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jadi kesadaran manusia bukan bentuk kesadaran yang di konstruks oleh hukum fisika 

(*disebut "benda mati" artinya sesuatu yang tidak memiliki kehendak personal seperti manusia)

Gerak materi atau benda benda juga bisa mengikuti sifat kimiawi alamiahnya atau mengikuti hukum alamiah nya semisal pohon tumbuh atau telur menetas itu gerakan yang terjadi karena demikianlah hukum alam yang berlaku untuk mereka dan bukan atas kesadaran pribadi bemda tersebut

Bagaimana dengan "kesadaran" level kuantum yang tidak selalu bisa direduksi pada hasil pengukuran serba pasti dan terukur (dengan mengacu pada parameter hukum fisika formal sebagai parameter) ? ... Apapun fenomena di level kuantum tentunya tak boleh dipisahkan dengan fenomena materi padat yang dikonstruk hukum fisika.

Fenomena ketakpastian kuantum bukan berarti di level kuantum materi memiliki "kesadaran" lain yang berbeda atau keluar dari hukum fisika formal materi padat

Andai-kalau di level kuantum materi bisa punya kesadaran lain yang bersifat personal seperti manusia yang bisa menyalahi hukum fisika maka akan runtuhlah determinisme alam dan hancur semua tatanan realitas yang tertata-terstruktur-memiliki desain baku

Bahwa alam bisa tetap dengan mekanismenya,Tetep ada hal hal deterministik,lalu sifat dasar dari unsur unsur alam seperti api,air,tanah,udara, logam bersifat tetap itu karena di level kuantum partikel elementer tidak keluar dari hukum fisika universal

Teknologi adalah contoh dari materi yang "patuh" mengikuti hukum fisika.Manusia bisa membuat beragam karya teknologi itu karena "kesadaran" (eksistensi) materi yang selalu patuh pada hukum fisika. Bayangkan kalau ada materi yang memiliki kesadaran personal seperti manusia lalu menolak di utak atik oleh manusia atau misal menolak dijadikan senjata pemusnah massal

Lalu mengapa manusia bisa memiliki kesadaran yang lain yang khas-unik padahal secara fisik manusia pun sama dengan benda benda mati lain yaitu terdiri atas atom atom dan partikel elementer ? Tubuh biologis manusia dikonstruks atau terikat oleh hukum fisika-hukum kimiawi yang dikenal dengan mekanisme biologis tubuh

Mengapa manusia bisa memiliki sifat personal,bisa berpikir,bisa memiliki filosofi-pemikiran sampai keyakinan serta ideologi yang berbeda beda ? Suatu yang tidak dimiliki oleh semua benda-materi mati di alam bahkan hingga level partikel elementer.Nah inilah mysteri besar yang harus didalami dan difahami oleh manusia karena ini akan mengungkap jatidiri manusia yang adalah berbeda dengan dunia materi

Sains tidak akan bisa menjawabnya karena persoalan ini kalau dirunut akan merupakan persoalan yang sudah keluar dari ranah ilmu fisika-ilmu dunia materi, Kesadaran personal bukan merupakan obyek sains,Maka wajar bila manusia mendengar penjelasan dari ilmu non fisika atau metafisika,agama,psikologi sebagai disiplin serta institusi yang memberi penjelasan tentang apa itu kesadaran yang berbeda dengan yang diberikan oleh sains

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun