Mohon tunggu...
Ujang Ti Bandung
Ujang Ti Bandung Mohon Tunggu... Wiraswasta - Kompasioner sejak 2012

Mencoba membingkai realitas dengan bingkai sudut pandang menyeluruh

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Logika Sains vs Logika Metafisika

25 Agustus 2024   12:12 Diperbarui: 26 Agustus 2024   05:53 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Images ; Finmes.com

LOGIKA SAINS VS LOGIKA METAFISIKA. CARA MEMAHAMI LOGIKA SECARA BENAR.

Banyak orang klaim berdasar logika lalu menghakimi fihak lain sebagai tidak pake logika.Dan perang dengan memakai klaim logika sudah biasa terjadi

Nah untuk tidak terjebak pada pemahaman, opini serta persepsi yang keliru perihal logika baiknya memahami konsep logika dari dasar

Logika pastinya berkaitan dengan akal karena logika adalah cara berpikir akal,Masalahnya tidak semua orang selalu memakai cara berpikir akal dalam tiap persoalan yang ia hadapi,misal ketika seseorang lebih di kuasai oleh nafsu maka cara berpikir akal yang tertata-penuh perhitungan dan pertimbangan bisa berantakan

...............................

Logika adalah prinsip-mekanisme- tatacara berpikir tertata-terstruktur- sistematik-matematis-konstruktif.Dan metode dasar yang umum dipakai adalah prinsip sebab-akibat walau dalam ranah filsafat serta ilmu logika prinsip kausalitas itu di modifikasi atau rekonstruksi kedalam beragam bentuk kaidah tatacara berpikir yang lebih variatif tapi intinya-benang merahnya tetep memakai prinsip sebab-akibat.Logika tanpa prinsip sebab akibat sebagai rel nya bakal macet

Salah satu konsepsi dasar hasil cara berpikir logic yang fundamental dan universal-berlaku umum yang ditarik dari prinsip kausalitas adalah prinsip nilai benar-salah.Orang menilai sesuatu sebagai benar atau salah dengan logika memakai alur sebab-akibat

Karena prinsip logika adalah seperti itu maka logika bisa digunakan orang di semua institusi baik sains,filsafat serta agama tentu dengan metodologi penggunaan yang berlainan.

Dalam sains penggunaan logika mengacu pada prinsip empirisme karena visi misi sains adalah mencari kebenaran empirik sedang dalam filsafat dan agama penggunaan logika tidak terikat secara mutlak dengan input inderawi maka karakter logika dalam metafisika dikategori "pure reason" atau logika murni-logika yang jalannya tidak di konstruks prinsip empirisme

Sedangkan prinsip empirisme adalah prinsip penggunaan indera sebagai acuan dalam menetapkan sesuatu sebagai kebenaran.Nah berpikir empirik dan berpikir logic adalah dua hal berbeda baik struktur maupun karakternya.Berpikir empirik acuannya bukti atau input indera sedang berpikir logic acuannya berpikir sistematik dengan berpatokan utamanya pada prinsip sebab akibat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun