Keluarga menjadi tempat pertama untuk berbagi kasih sayang. Keluarga yang harmonis merupakan keluarga yang utuh dan bahagia, di dalamnya terdapat suatu ikatan kekeluargaan dan memberikan rasa aman tenteram bagi setiap anggotanya.Â
Keluarga dikatakan harmonis bila ditandai dengan suatu bentuk komunikasi yang baik antara orang tua dengan anak, di mana anak bebas mengungkapkan pendapatnya. Komunikasi terjalin karena adanya sikap terbuka, jujur, saling memperhatikan, mencintai, serta adanya sikap dari orang tua yang melindungi anaknya. Keharmonisan berkorelasi dengan kebahagiaan keluarga. Perwujudan keluarga bahagia dapat dilakukan dengan menciptakan rasa nyaman satu sama lain.Â
Namun dalam setiap keluarga selalu timbul permasalahan. Tidak jarang permasalahan tersebut sampai berujung perceraian. Setelah bercerai, terdapat keluarga yang menikah lagi dengan masing-masing membawa anak dari pernikahan sebelumnya yang disebut blended family. Belajar dari kisah LZ dan keluarga, blended family juga dapat berjalan dengan harmonis tergantung kedua pihak dari orang tua dalam mendidik anaknya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H