Mohon tunggu...
TUTI SOLIHAT 121211105
TUTI SOLIHAT 121211105 Mohon Tunggu... Akuntan - Mahasiswa Akuntansi - Universitas Dian Nusantara

Hobi saya Berbisnis dan Kulineran

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Jawab Kuis Pertemuan 5 - Ruang Publik Bourdieu

10 Oktober 2024   12:59 Diperbarui: 10 Oktober 2024   14:22 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

- Problem Kurikulum

Masalah lain dalam pendidikan adalah kurikulum yang sering kali tidak cocok dengan kebutuhan atau pengalaman siswa. Kurikulum yang dirancang tanpa mempertimbangkan konteks sosial dan budaya siswa dapat memperburuk kesenjangan yang ada, karena siswa yang tidak dapat melihat relevansi antara materi pelajaran dan kehidupan mereka cenderung kehilangan motivasi untuk belajar.

- Pendidikan Moral

Pendidikan moral juga menjadi perhatian penting dalam konteks Bourdieu. Pendidikan moral seharusnya tidak hanya berbasis pada ceramah atau doktrin, tetapi lebih pada pengamatan sehari-hari dan praktik nyata. Nilai-nilai moral sebaiknya diajarkan melalui pengalaman dan contoh konkret, bukan sekadar teori.

- Lingkungan sebagai Pembentuk Moral

Lingkungan sosial di mana individu tumbuh dan berkembang memiliki pengaruh besar dalam membentuk moralitas mereka. Dengan kata lain, pendidikan moral harus disesuaikan dengan konteks sosial yang ada, agar dapat lebih efektif dalam mengembangkan karakter dan etika individu. Ketidakcocokan antara ajaran agama dan praktik sehari-hari juga menunjukkan perlunya pendekatan yang lebih holistik dalam pendidikan moral.

5. Penjelasan Konsep dari PPT Dosen Slide 7   tentang Kelas Atas, Distinction, dan Resistensi dalam Konteks Bourdieu

- Kelas Atas dan Distinction

Dalam teori Bourdieu, kelas atas sering kali beroperasi dengan cara yang membedakan diri mereka dari kelas sosial lainnya, suatu proses yang dikenal sebagai distinction. Konsep ini mengacu pada tindakan kelas atas dalam menggunakan berbagai simbol, nilai, dan praktik untuk menunjukkan status mereka dan membedakan diri dari kelas bawah. Hal ini menciptakan hierarki sosial yang mempengaruhi cara individu memahami diri mereka dan posisi mereka dalam masyarakat.

  • Aristokrat: Dalam konteks ini, kelas atas sering kali dipandang sebagai kelompok aristokrat yang memiliki akses lebih besar terhadap sumber daya, pendidikan, dan kesempatan, yang kemudian memperkuat posisi mereka di atas kelas sosial lainnya.

- Resistensi: Perlawanan Kelas Ekonomi Bawah

Sebagai respons terhadap dominasi kelas atas, resistensi muncul dari kelas ekonomi bawah. Perlawanan ini sering kali bersifat anti-kemapanan, di mana individu atau kelompok berusaha untuk menantang struktur sosial yang ada dan mencari perubahan yang lebih adil.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun