Mata Bibir Wajah Hidung terlihat jelas Menawan.
Ya Bibir nya begitu menGoda, Walau hanya Untuk menGecup Bibir Manis nya.
Untung Santi membuyarkan Lamunan Ku dengan Mengajak Aku berbincang.
" Pak, Bole tanya tidak ?" * Santi membuka Suara.
" Iya, Bole Kok Nak Santi.. Silahkan Bapak Akan dengan Senang Menjawab nya". * Aku menjawab Santi.
" Begini loh Pak... "
Santi agak terdiam ..
Mencoba berpikir untuk menyusun kata-kata yang tepat untuk di tanya kan.
" Jadi, Kalau Santi boleh Tahu, Apa sih yang Bapak Kerja kan di Teras Ini ? " Tanya Santi sambil Menatap tepat Ke Mata Ku.
" Bapak sering duduk di Sini karena bapak menikmati Pemandangan. Bapak bisa duduk di sini berjam-jam loh." jawab Ku.
"Trus .. pak ? " Santi memotong penjelasan Ku, berharap Aku menjelaskan lebih lagi.