Oleh karena itu, organisasi tidak bisa langsung mengambil alat penilaian yang digunakan oleh perusahaan atau organisasi lainnya.Â
Selain itu, bisa jadi setiap unit kerja memiliki tujuan dan karakteristik pekerjaan yang berbeda juga. Artinya alat penilaian kinerja tidak dapat diberlakukan secara sama untuk semua pekerjaan atau pada semua organisasi. Jadi, harus disesuaikan dengan kebudayaan dan karakteristik organisasi itu sendiri. Selain, itu juga disesuaikan dengan pekerjaan dari organisasi tersebut.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!