1. Ingat Niat dan Tujuan Awal
Sebagai manusia biasa, terkadang rasa lelah dan penat membuat semangat seseorang menurun. Hal ini membuat penyelesaian sebuah pekerjaan menjadi tertunda. Saat itulah, coba ingat-ingat kembali tujuan kamu bekerja.Â
Tujuan itu apakah hanya untuk sekadar mendapatkan uang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari bersama keluarga maupun mewujudkan cita-cita, atau tujuan lainnya.Â
Jika kamu mengingat tujuan itu, tariklah nafas dan ucapkan dalam hati "saya pasti bisa, semangat", maka motivasi dan juga semangat kerjamu pasti akan muncul kembali. Jadi, ubah mindset kamu karena apabila kamu terus bermalas-malasan dan kurang bersemangat, tentu saja tujuan yang diinginkan akan sulit dicapai.
2. Cintai Pekerjaan
Coba Ingat-ingat Kembali "Apa Alasan Saya Mengambil Pekerjaan Ini?"
Tarik napas dalam-dalam dan tenangkan pikiran. Cobalah bertanya pada lubuk hati yang paling dalam "Mengapa saya menerima tawaran pekerjaan ini saat itu?" Mungkin dulu kamu memilih pekerjaan saat ini karena gaji yang dibayarkan tergolong tinggi, jadwal kerja yang fleksibel bahkan lokasi kantor yang sangat strategis. Jika kamu sudah mengingat kembali tentang alasan mengapa memilih pekerjaan ini, maka kamu akan lebih mudah untuk mencintai pekerjaan sekarang.
Melakukan pekerjaan dengan senang hati dapat memberikan hasil yang terbaik, bukan? Nah, apabila kinerja kamu bagus maka karier dan kenaikan gaji akan meningkat. Begitupun dengan motivasi kerja kamu justru akan meningkat juga. Jadi, jangan sia-siakan kesempatan yang telah diberikan perusahaan kepada kamu.Â
3. Jangan Takut dan Ragu
Kita pernah gagal, kita pernah kecewa, menyesal, sedih dan merasa jadi orang yang paling sial. Banyak hal yang bisa membuat kita merasa takut dan malah ragu terhadap diri sendiri bahkan dalam hal pekerjaan sekalipun. Apakah ini sesuatu yang normal? Tentu saja, sangat normal. Tetapi kamu harus bisa melakukan sesuatu agar rasa takut dan keraguan itu tidak malah berbalik untuk menyiksa diri kamu.
Rasa takut dan ragu-ragu menimbulkan perasaan yang tidak nyaman. Tapi dari rasa tidak nyaman tersebut, kita sebenarnya sedang didorong untuk bisa melangkah atau melakukan sesuatu yang baru.
Jadi, lawanlah rasa takut dan ragu itu dengan meningkatkan kinerja kamu, tunjukkan kemampuan, ikut kegiatan lain yang dapat membangkitkan kembali semangat dan motivasi kerja kamu. Selain itu, kamu juga bisa berkumpul dan berinteraksi dengan rekan kerja untuk meminta dukungan maupun bertukar pikiran. Just keep going, keep on moving!