2. Membuat Desain Project
Guru membagi peserta didik menjadi 5 kelompok berisi 4-5 peserta didik dengan nama kelompok menggunakan alat-alat yang akan digunakan untuk praktik. Di sini guru menjelaskan langkah kerja pada PPT dan mendemontrasikannya serta memutar video agar lebih paham dalam mengerjakan tugas kelompoknya. Bernyanyi lagu Kalimat Saran untuk menumbuhkan semangat dan pemahaman peserta didik.
3. Menyusun Jadwal Pelaksanaan Proyek
Membuat kesepakatan kelas termasuk menentukan waktu yang digunakan agar pelaksanaan project berjalan dengan tertib, lancar, dan tepat waktu. Membagikan LKPD dan menyiapkan peralatan yang akan digunakan. Ketua kelompok mengambil amplop berisi gambar dan kalimat saran yang akan ditempel pada karton berupa bunga.
4. Memonitoring Perkembangan Proyek
Peserta didik melakukan diskusi pengerjaan proyek menganalisis gambar sesuai dengan kalimat saran dan membungkus kado sebagai implementasi teknik lipat. Guru memantau, mendampingi, dan berkeliling melihat perkembangan proyek tiap kelompok.
5. Menguji Hasil
Setelah selesai mengerjakan proyek dan LKPD peserta didik mempresentasikan hasil kerja proyek yang dilakukan. Di sini peserta didik saling menanggapi dan guru memberikan penilaian, apresiasi berupa tepuk tangan, tepuk jempol, dan pemberian bintang agar peserta didik menjadi lebih bersemangat. Guru juga memberi penguatan atau feedback kepada pesrta didik.
6. Evaluasi Pembelajaran
Guru memberikan evaluasi tertulis untuk mengukur sejauh mana pemahaman mereka terhadap materi yang telah disampaiakan dan dipelajari.
      Dampak dari rencana aksi yang sudah dilakukan yaitu dapat meningkatkan minat belajar peserta didik, meningkatkan senangat dalam pembelajaran tematik materi kalimat saran dan teknik lipat. Selain itu Pemahaman peserta didik tentang materi tersebut sangat baik. Proses pembelajaran dilalui dengan menyenangkan. Hasil dari rencana aksi yang sudah dilakukan hasilnya sangat efektif. Di lihat dari pencapaian tujuan pembelajaran yang 100% tuntas dengan KKM 75. Nilai tertinggi 100 dan terendah 80 Hal ini dikarenakan didukung oleh model pembelajaran yang inovatif, media pembelajaran yang menarik, dan kegiatan pembelajaran yang melibatkan keaktifan dan kreatifitas peserta didik. Peserta didik sangat antusias, aktif, dan kreatif serta senang dalam melakukan diskusi pembuatan proyek. Menurut Nurhayati (2020) Manfaat PJBL yang dirasakan oleh guru dan peserta didik adalah