Mohon tunggu...
TRI HANDOYO
TRI HANDOYO Mohon Tunggu... Novelis - Novelis

Penulis esai, puisi, cerpen dan novel

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Ikrar Sang Pendekar (45): Tembang Cinta

11 Agustus 2024   07:33 Diperbarui: 11 Agustus 2024   07:34 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tulus menganggukkan kepala. Ia tersentak kagum menyadari bahwa istrinya itu bukan orang yang tamak, sehingga untuk mengambil harta tak bertuan itu saja harus meminta ijin.

Dengan mata berbinar-binar gadis itu mencium suaminya, "Terima kasih, Kanda! Bagaimana aku membalas kebaikan Kanda ini?"

"Bagiku cintamu itu sudah balasan kebaikan yang berlipat ganda, Dinda!"

Sebait tembang berkumandang entah dari mana. Tembang cinta yang sepertinya pernah popular di suatu masa. Rupanya tembang itu didendangkan oleh alam, dan hanya terdengar oleh mereka berdua. Tembang cinta yang diciptakan khusus untuk Arum dan Tulus.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun