Mohon tunggu...
TRI HANDOYO
TRI HANDOYO Mohon Tunggu... Novelis - Novelis

Penulis esai, puisi, cerpen dan novel

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Ikrar Sang Pendekar (21): Yang Tak Tergantikan

3 Juli 2024   07:22 Diperbarui: 3 Juli 2024   07:28 526
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumen Tri Handoyo

Keenam. Bersifat Wagmi wak, artinya pandai berpidato. Kepandaian ini adalah senjatanya yang paling ampuh, sehingga banyak di antara lawan-lawan politiknya yang akhirnya tunduk hanya dengan kekuatan argumentasinya. Pada tahun 1343, di paseban Majapahit, Gajah Mada dengan berapi-api mencetuskan sumpahnya untuk mempersatukan nusantara. Pidatonya ini menggelegar bagai petir di benua Asia.

Ketujuh. Bersifat Sarjjawopasama, artinya bersikap rendah hati. Bagi orang besar yang berderajad tinggi tentu tidak mudah untuk bersikap rendah hati. Ini hanya bisa dimiliki oleh orang-orang yang memiliki tujuan mulia dalam hidupnya.

Kedelapan. Bersifat Dhirotsaha, artinya rajin bekerja dan tekun belajar. Kerajinan dan ketekunan adalah syarat mutlak yang dimiliki semua orang besar.

Kesembilan. Bersifat Tan Lalana, artinya selalu riang gembira. Gajah Mada adalah orang yang tidak mudah bersedih hati dan tidak pernah mengeluh.

Kesepuluh. Bersifat Diwyacitra, artinya mau mendengarkan dan menerima masukan dari orang lain. Dia pemimpin yang pandai menyerap aspirasi masyarakat.

Kesebelas. Bersifat Tan Satrisna, artinya tidak mengejar kesenangan pribadi dan tidak mengutamakan kepentingan pribadi

Keduabelas. Bersifat Sih Samastabhuwana, artinya menyayangi semua makhluk di alam semesta.

Ketigabelas. Bersifat Ginong Pratidina, artinya berbuat untuk selalu menjadi yang terbaik. Demi mencapai kesempurnaan hidup, dia berprinsip bahwa hari ini harus lebih baik daripada hari kemarin.

Keempatbelas. Bersifat Sumantri, artinya berperilaku terpuji. Sebagai pejabat tinggi negara ia mampu memberikan suritauladan yang baik dan menjadi panutan.

Kelimabelas. Bersifat Anayaken Musuh, artinya menumpas musuh yang jelas membahayakan negara. Untuk itu seorang pemimpin harus memiliki kekuatan dan keberanian.

***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun