Mohon tunggu...
Trian Ferianto
Trian Ferianto Mohon Tunggu... Auditor - Blogger

Menulis untuk Bahagia. Penikmat buku, kopi, dan kehidupan. Senang hidup nomaden: saat ini sudah tinggal di 7 kota, merapah di 5 negara. Biasanya lari dan bersepeda. Running my blog at pinterim.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Ini Cara Saya Mendidik Anak Perempuan

7 April 2021   04:39 Diperbarui: 7 April 2021   07:30 2036
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tahap selanjutnya adalah kemampuan mengelola energi intrinsik di dalam dirinya. Hasil saya belajar, the ultimate sifat baik adalah ikhlas. Bahwa energi paling kuat adalah ikhlas. Ikhlaslah yang kemudian bisa menurunkan sifat baik lainnya semisal kejujuran, ketulusan, tenang, sekaligus gigih.

***

Ketiganya adalah elemen yang saling terkait dan tak bisa dipisah. Olah akal, olah rasa, dan olah karsa menopang satu sama lain.

Dengan latihan-latihan dan pembekalan dalam tiga aspek ini, doa saya sebagai orang tua tentu anak akan berkembang sesuai dengan fitrahnya. 

Dia akan bergembira dengan keberadaan dirinya, memahami keberadaan di sekitarnya, paham apa misi yang dia bawa selama kehidupan di dunia yang sementara ini, sekaligus siap memaknai perubahan artificial dunianya kemanapun arahnya. Ia juga tidak bingung tugas mana yang akan dipilih.

Termasuk harapannya adalah ia mampu mengelola hempasan angin kencang setiap wacana yang sampai di depan matanya kelak.

Lelaku yang optimal di ketiga aspek itu saya meyakini akan menjadikan manusia mendapatkan kedamaian di dalam hatinya, dan biasanya akan 'bertemu' Tuhannya di saat yang tepat. Yang dalam term Islam bernama hidayah.

“Sesungguhnya engkau (Muhammad) tidak akan dapat memberi hidayah (petunjuk) kepada orang yang kamu kasihi, tetapi Allah memberi hidayah kepada orang yang Dia kehendaki, dan Allah lebih mengetahui orang-orang yang mau menerima petunjuk”. [Al Qashash/28 : 56]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun