"Tahu nggak sih gaes, tadi ketika pulang sekolah, ketemu dengan Bah Ming, eh orangnya marah marah dan mengancam agar tidak mancing lagi di Cipager,"lapor Radit kepada tiga temannya.
"Kok gitu sih, emangnya Cipager punya keluarganya apa,"dengus Gopar sebal.
"Jadi kocak begini ya," sahut Tolib.
Radit mengangkat bahu, ia pun tak mengerti, Tolib dan Gopar geleng geleng kepala, antara percaya dan tidak akan sikap arogan Bah Ming, bahkan pakai ancam ancaman segala. Padahal sungai Cipager bukan punya milik pribadi, tapi kok ada ya orang yang nggak ngebolehin mancing di situ.
"Soal Bah Ming biarin deh dia mau ngomong apa, tho Cipager bukan punya dia, yuk kita fokus latihan saja," ajak Bagas.
Akhirnya ke empatnya memasuki lapangan dan mencoba melupakan ancaman Bah Ming. Radit berlatih menerima bola bola atas, saat kalah melawan SD Mekarjaya, empat gol yang terjadi berawal dari bola bola atas yang susah di antisipasi.
Sedangkan Gopar dan Tolib mulai semakin padu untuk mengoper bola, lawan SD Pancalang perlu persiapan matang, mereka dikenal dengan permainan bola bola pendek. Untuk kali ini baik Radit,Bagas,Saputra,Gopar dan Tolib, tak ingin menyia nyiakan kesempatan bertanding di semi final, tekad mereka adalah maju ke final dan membalas kekalahan dari SD Mekar Jaya.
Di sudut yang tak terlihat oleh Radit dan kawan kawan, ada sepasang mata yang terus memperhatikan mereka, dia adalah Bah Ming! Bagi lelaki tua itu, kehadiran Radit beserta teman temannya di Cipager, sangat menganggu. Apalagi kemampuan memancing Radit kemarin, bikin Bah Ming merasa jengkel.
Sebagai orang yang sangat tahu seluk beluk Cipager,Bah Ming merasa dikalahkan oleh bocah bocah ingusan, jangan sampai reputasinya sebagai jagoan pancing ternoda oleh ulah anak anak SD, setelah dirasa cukup mengawasi kegiatan mereka,Bah Ming meninggalkan tempat latihan Radit dan teman temannya.
Neng Dewi,Titin dan Maya melambaikan tangan ke arah Radit, anak anak cewek ini memberi dukungan di pinggir lapangan.
"Ayo Dit tangkap bolanya jangan sampai lepas," teriak Titin memberi semangat.