Bagaimana dengan Airlangga Hartarto, Prabowo yang menuduh, Mahfud MD yang tegas, hingga Ngabalin yang mengatai demonstran sampah demokrasi? Mereka semua bahkan bisa lebih cepat dari Presiden.Jokowi kembali menjadi rakyat seperti SBY karena hanya menjadi pembantu Presiden.
Ayolah, Bapak-Bapak semua yang kini sedang duduk di singgasana pemerintahan, pikirkan dengan kerendahan hati, bahwa Anda-Anda ini rakyat juga yang "kebetulan" sedang diberikan amanah, kepercayaan duduk di pemerintahan untuk mengantar rakyat Indonesia menjadi adil makmur sejahtera. Â Bukan malah menuduh, mengancam, dan mengatai rakyat yang berjuang demi nasibnya, namun jalur aspirasi ditutup dan dikunci, bahkan dibungkam!
Seharusnya dinginkan pikiran dan hati rakyat, beri simpati dan empati, bukan sebaliknya malah terus menyakiti dan membenturkan rakyat dengan polisi yang sama-sama rakyat.
Ingat, rakyat akan kembali menjadi rakyat! Jangan sampai saat Anda-Anda kembali jadi rakyat akan diganjar antipati dan tak simpati dari rakyat dan rakyat.