Dari Begijnhof, sudah pasti melewati Wijngaardstratt, lalu lanjut menyusuri Katelijnestraat yang dipenuhi banyak toko suvenir, toko coklat, bir, dan sebagainya.
Negara asal Georges Prosper Remi alias Herge, pencipta serial Petualangan Tintin itu, memang sangat terkenal dengan produksi birnya yang telah mendunia. Dan tentu saja, jangan lupa kelezatan coklat Belgia yang tiada duanya.
Selepas Mariabrug, pandangan mata semua pejalan di Mariastraat tidak bakal melewatkan pesona The Church of Our Lady. Sebuah gereja bergaya gotik yang dibangun pada tahun 1270-1280 dengan menaranya yang menjulang setinggi 115.6 meter.
Namun, nama tokoh kelahiran Bruges ini sama sekali kalah dibandingkan nama toko cokelat yang berdiri di depannya. Itulah "The Chocolate Line", salah satu toko coklat paling terkenal di Belgia.
Taman ini persis bersentuhan dengan Steenstraat, salah satu jalan tertua dan sekaligus kawasan belanja terkenal di kota Bruges. Jalan yang langsung mengantar semua wisatawan ke Market Square, titik utama dari kawasan bersejarah di Bruges atau "Historic Centre of Bruges".
Market Square tak pelak lagi adalah primadona wisata di kota tua Bruges. Alun-alun yang pernah menjadi pasar sejak tahun 985 kini telah berkembang menjadi kawasan wisata nomor satu di Bruges.
Puluhan restoran dan kafe bisa ditemukan di sini. Sementara jejak pasar seperti dulu hanya hadir di setiap hari Rabu pagi yang disebut Hari Pasar. Di hari itu, alun-alun ini ditempati pedagang buah, bunga, daging dan berbagai makanan ringan lainnya.