Indrapura yang berdiri di Rembrandtplein, salah satu alun-alun di pusat kota Amsterdam, memang telah lama menjadi resto favorit banyak pecinta kuliner Indonesia di Amsterdam. Tidak heran, restoran berkapasitas sekitar 100 tempat duduk ini selalu ramai pengunjung. Dan tidak sedikit wisatawan dari berbagai negara lain yang jatuh cinta dengan menu andalannya itu.
Selain Indrapura, tidak kalah menariknya adalah kiprah Restaurant Jun yang dikelola chef Edy Junaedy yang selalu ramah menyapa semua tamunya. Dalam dua kali kunjungan ke restoran ini, saya harus mengakui kehandalan chef Edy. Sajian makanannya memang patoet dipoedjikan.
Bahkan lokasinya yang agak di pinggir kota tidak menghalangi banyak tamu langganannya untuk rutin berkunjung ke restorannya. Apalagi restoran ini kabarnya selalu mengganti menu setiap tiga bulan. Dari berbagai review positif dari tamu-tamunya pula yang akhirnya mengantar Jun Restaurant meraih penghargaan bergengsi "Traveller's Choice 2020" dari Tripadvisor.
Bagaimana dengan menunya? Sama dengan restoran Indonesia lainnya, Jun juga menawarkan Rijsttafel. Tetapi, saya sendiri lebih suka memilih beberapa menu ala carte yang tidak kalah menggoda. Satu di antaranya yang paling saya sukai adalah Soto Ayam. Maklum pecinta soto! :)
Amsterdam memang surga bagi pecinta masakan khas Indonesia di Eropa. Namun, keliru jika menganggap bahwa setiap resto hanya menyiapkan berbagai makanan tertentu yang sudah dikenal luas saja. Misalnya, Nasi Goreng, Rendang, Gado-gado atau Soto. Mari kita mampir ke salah satu restoran populer lainnya, yakni Desa Authentiek Indonesisch Restaurant.
Restoran yang kondang di kalangan grup wisatawan asal Indonesia ini bisa membuat pecinta kuliner tercengang. Daftar menunya begitu variatif. Dari Bakmi Goreng Jawa, Laksa Betawi, Ayam Penyet, Batagor, Nasi Padang, hingga Ayam Rica Manado ada di sini. Sungguh komplit!
Kata 'authentiek' yang menempel di nama restorannya pun semacam garansi. Restoran Desa selalu memastikan racikan bumbunya selalu autentik. Wisatawan asal Indonesia yang sedang di Belanda maupun warga Belanda yang kangen makanan asli Indonesia tidak bakal kecewa singgah di Desa. Hm, jadi kangen kembali ke Desa.
Seperti di bisnis lainnya, setiap restoran Indonesia di Amsterdam pun berusaha membangun branding-nya di pasar yang ketat. Satu lagi restoran Indonesia yang tidak kalah sukses adalah Indonesisch Restaurant Long Pura. Restoran dengan nuansa Bali yang kental ini termasuk dalam deretan resto Indonesia yang juga meraih rating tertinggi dari Tripadvisor.
Tidak mengherankan, seorang Reyno Terranova yang sudah bermukim di Amsterdam sejak tahun 1998 pun ikut merekomendasikan restoran ini. Reyno sendiri adalah salah satu pelaku wisata yang sangat berpengalaman mengatur berbagai kunjungan wisatawan asal Indonesia di Belanda.
Masih ada yang lain? Tentu saja. Bahkan bisa dibilang tidak lengkap rasanya menyebut deretan restoran Indonesia di atas tanpa menyebut nama restoran yang satu ini. Restoran ini malahan disejajarkan dengan restoran sekelas Michelin Star. Itulah Ron Gastrobar Indonesia. Makanan Indonesia memang bisa tampil meyakinkan di tangan para chef nan handal. Â