Mohon tunggu...
Tonny Syiariel
Tonny Syiariel Mohon Tunggu... Lainnya - Travel Management Consultant and Professional Tour Leader

Travel Management Consultant, Professional Tour Leader, Founder of ITLA

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Nice, Sang Jawara di "French Riviera"

14 Agustus 2021   09:14 Diperbarui: 14 Agustus 2021   19:50 1176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hotel Negresco, salah satu hotel bersejarah di Nice. Sumber: dokumentasi pribadi

Layanan Helicopter dari Nice ke Monte Carlo untuk tamu VVIP. Sumber: dokumentasi pribadi
Layanan Helicopter dari Nice ke Monte Carlo untuk tamu VVIP. Sumber: dokumentasi pribadi
Dari bandara Cote d'Azur ke kota-kota di sekitarnya juga tersedia layanan transfer nan mewah. Bukan hanya limousine taxi, tetapi juga helikopter.

Layanan seharga sekitar 650-an euro ini biasanya diminati tamu-tamu VVIP ke Monte Carlo yang berjarak sekitar 21 km dari Nice. Dengan helicopter tentu saja jauh lebih cepat. Hanya 7 menit!

Baca juga: "Negara Mini Monaco, Destinasi Favorit Pesohor Dunia"

Sama dengan fasilitas pariwisatanya yang jempolan, sejarah kota ini pun seakan melengkapi syarat lainnya sebagai destinasi wisata kelas dunia.

Kota yang awalnya disebut ‘Nicae’ itu, dibangun bangsa Yunani pada abad ke-5 SM. Nice lalu berkembang menjadi koloni perdagangan ternama pada masa itu.

Hotel-hotel dan bus wisata di sepanjang Promenade des Anglais. Sumber: dokumentasi pribadi
Hotel-hotel dan bus wisata di sepanjang Promenade des Anglais. Sumber: dokumentasi pribadi

Sejarah Nice terus bergulir di bawah kekuasaan Romawi. Pada 1388 Nice berada di bawah Dinasti Savoy.

Namun, pada 1796 diserahkan ke Prancis oleh Sardinia (sebuah kerajaan di Italia antara 1720-1861) yang saat itu dikuasai Duke of Savoy. Dan setelah sempat dikembalikan ke Sardinia, Nice akhirnya jatuh ke pangkuan Prancis pada tahun 1860.

Jejak sejarah panjang Nice masih bisa dilihat di seputar kota tua Nice. Mulai dari sekitar alun-alun indah di Place Massena hingga area seputar Port Lympia. Deretan museum, gereja, hotel tua, dan banyak bangunan ikut menghiasi kawasan ini. Seakan ikut memperkuat citra Nice sebagai kota berlibur dengan balutan sejarah yang panjang.

Suasana di Place Massena dan kawasan sekitarnya. Sumber: dokumentasi pribadi
Suasana di Place Massena dan kawasan sekitarnya. Sumber: dokumentasi pribadi
Akan tetapi, daya tarik kota ini sejatinya bukan hanya sejarahnya. Dan boleh jadi bagi sebagian turis yang ke Nice bukan itu yang dicari.

Jika bertanya ke petugas hotel, sopir taxi, pelayan kafe dan banyak warga lokal lainnya, Anda pun bakal mendapatkan jawaban senada. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun