Dari sebuah sumber, setidaknya masih lebih dua milyar postcard dikirim setiap tahun. Angka ini belum termasuk yang membelinya untuk koleksi. Bagaimana denganmu?
Di berbagai destinasi wisata dunia, kita masih dengan gampang menemukan postcard dijual di toko-toko souvenir. Di kawasan Montmartre- Paris, lokasi berdirinya basilika Sacre-Coeur, ratusan toko-toko souvenir di kawasan itu juga memajang berbagai postcard cantik.
Begitu juga di sepanjang jalan Karlova yg sempit dari Charles Bridge menuju Old Town Square - Praha, berbagai postcard kota Praha yang indah dijual di semua toko souvenir di sini. Dan hal yang sama kita alami di semua sentra wisata lainnya di negara-negara Eropa, Amerika, Asia, Afrika dan Australia.
Mungkin dari semuanya, saya paling terkesan dengan postcard yang dijual di toko-toko souvenir di Matoyianni - Mykonos. Sebuah jalan sempit, berliku dan kental dengan nuansa putih dan biru. Di sini, postcard tidak hanya ditaruh di rak-rak postcard dan souvenir, tapi juga dipajang di dinding-dinding luar toko. Bak sedang ada pameran postcard saja!
Ihwal koleksi postcard-ku, yang meskipun belum dihitung lagi tapi mestinya sudah seribuan, berawal dari beberapa postcard kiriman teman-temanku yang bermukim di luar negeri, sedang menempuh pendidikan di sana atau yang mengirimnya ketika sedang berwisata.
Kumpulan postcard pertama itu datang dari Tokyo, Hong Kong, Bremen, Austin- Texas dan Tempe- Arizona. Sejak itulah saya pun makin rajin membeli postcard, bukan semata koleksi, tapi juga cara belajar cepat mengenal semua obyek wisata terkenal di kota tersebut.
Namanya Postcard! Jika masih diberi kesempatan bepergian lagi, jangan lupa sepotong kartu bergambar cantik ini. Postcard!
Kelapa Gading, 21 April 2020
Oleh: Tonny Syiariel
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H