Mohon tunggu...
Boris Toka Pelawi
Boris Toka Pelawi Mohon Tunggu... Aktor - .

.

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Artikel Utama

3 Alasan untuk Tidak Meninggalkan Zona Nyaman

10 Oktober 2016   06:55 Diperbarui: 15 April 2019   14:20 818
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Semua orang punya kegiatan lain yang lebih penting, misalnya keluarga, main futsal dll. Pekerjaan paling indah ya pekerjaan yang bikin kita tidak keganggu untuk melakukan pekerjaan lain.

3. Jangan Mudah Terbuai dan Cari Referensi Sebanyak-banyaknya

Biasanya ada pekerja yang memang sudah bekerja tapi sambil nyari kerja. Jadi perusahaan yang dia huni sekarang bukan jadi batu loncatan tapi sekedar persinggahan tok. 

Kalau baru kerja beberapa kali ijin bisa jadi dia lagi intervew tuh di tempat lain hehe. Tapi pada intinya banyaklah, tulisan ini bukan saya tujuin buat nulis daftar alasan kenapa jangan buru-buru dan alasan orang tidak mau ninggalin zona nyaman.

Tapi ya pada intinya itu, tidak sedikit yang menyesal setelah ninggalin pekerjaan atau pacar lamanya dengan sesuatu yang di pikir lebih.Tapi saat mau balik, hal itu sudah tidak mungkin. Satu lagi saya kasih tips, jangan terlalu mudah untuk percaya dengan tawaran yang dikasih kekita, cari dulu referensi sebanyak-banyaknya dari orang yang sudah menjalaninya, siapa tahu bisa jadi pertimbangan.

Sebab akhir-akhir ini nyari kerja agak susah, kalau sudah dapat kerja yang nyaman tapi gaji nge-pas ada baiknya cari tambahan di luar. Nggak ada yang gampang sih, ya namanya juga usaha.

Sebab seorang Andrea Hirata juga cuma pegawai pos, dia bisa jadi Andrea Hirata kayak sekarang ini karena menulis buku yang bagus. Jadi kesimpulannya ninggalin zona nyaman tidak mesti di area kerja. 

Kalau kamu sudah dapat kerja yang nyantai dan bisa bikin kamu banyak membaca dan menulis, terus cita-cita kamu memang jadi penulis, itu namanya peluang emas.Jadi kamu kerja saja di zona nyaman itu, tapi diam-diam keluar dari zona nyaman lewat jalur alternatif, yaitu memberanikan diri untuk menulis buku. Sekian.

Boleh setuju boleh tidak

Penikmat yang bukan pakar

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun