Ketika Anak Berbuat Kesalahan
Yang namanya anak anak, mana pula ada yang tidak pernah berbuat kesalahan atau kenakalan.Justru hendaknya kita harus bersyukur,kalau anak kita nakal. Coba bayangkan ,andaikata  anak duduk diam, seperti boneka,  tidak bereaksi dan tidak mau melakukan apapun..Bagaimana perasaan kita sebagari orang tua?
Nah, bila anak berbuat kesalahan ataupun kenakalan, jangan gunakan kata kata kasar :" bodoh amat sih kamu. otak kamu kemana haa!? apalagi sampai tega mengatakan :'otak kerbau". Nah,kalau anaknya berotak kerbau, pasti orang tuanya juga kan?
Makanya jangan umbar kemarahan pada anak anak. Urusan kantor, kegagalan dalam bisnis ataupun pertengkaran dengan siapapun,jangan dilampiaskan pada anak anak kita.Karena mereka adalah anak anak kita,bukan tong sampah,dimana kita  boleh membuang semua sampah batin dan pikiran kita.Kalau mau memetik buah rambutan dipekarangan,maka tanamlah pohon rambutan. Tapi bila yang ditebarkan adalah bibit lalang, maka kelak ,dilaman kita akan dipenuhi dengan lalang.
Gampang, kan?
Apa yang kita tabur, kelak akan kita tuai. Menaburkan rasa hormat ,maka rasa hormat ini akan tumbuh dalam diri anak cucu menantu kita Dan kelak kita jualah yang beruntung,karena mereka akan menghormati kita hingga dihari tua .
Tjiptadinata Effendi / 9 Juli 2016
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H