Cap Go Meh melambangkan hari ke-15 dan hari terakhir dari masa perayaan Tahun Baru Imlek bagi komunitas Tionghoa di seluruh dunia. Di Padang, perayaan Cap Go Meh diadakan rutin setahun sekali,sejak 5 tahun terakhir.
Masih menurut Rukiat Tasib, acara perayaan ini,dibuka secara resmi oleh Kapolres Kota Padang. Keistimewaan perayaan Cap Goh Me tahun ini, adalah kedua Kongsi besar HBT dan HTT ,serta seluruh Kongsi Marga bersatu dan berbaur dalam merayakannya.
Ikut sertanya secara aktif. Anggota Brimob Polda Sumbar dalam atraksi Naga atau Liong ini, patut menjadi contoh bagi daerah lainnya di Indonesia, Bahwa aparat tidak hanya mengamankan jalannya acara perayaan, melainkan ikut melebur dan berbaur dengan warga. Sebuah kedekatan yang mencerminkan,bahwa Polisi memang benar benar mengayomi masyarakat. Setidaknya hal ini sangat dirasakan oleh Warga kota Padang.
Catatan Penulis:
Sebagai orang yang dilahirkan di kota Padang, tentunya ikut bangga bahwa warga Padang ,saling bahu membahu..antara seluruh lapisan masyarakat,termasuk warga turunan Tionghoa dan Aparat Keamanan, khususnya dari Kesatuan Brimob Polda Sumbar.
(sumber berita dan foto foto: Drs,Rukiat Tasib, tokoh muda turunan Tionghoa di kota Padang, yang banyak terlibat dalam berbagai kegiatan sosial,terutama dalam upaya pembauran antara semua etnis di Padang Sumatera Barat)
24 Feb. 16
Tjiptadinata Effendi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H