Sebelum pulang, kami sempat mendengarkan anak anak ini bernyanyi :".......Maka jiwaku pun memuji Mu...Mahabesarlah Allahku......Mahabesarlah Allahku...." ...dan tak kuasa menahan rasa haru..... Mereka, yang disebut anak anak :"penyandang cacat" mengajarkan semua yang hadir dan juga kita semua, bagaimana mereka tetap bersyukur, kendati kondisi mereka serba kekurangan....Sungguh..sikap dan nyanyian mereka merupakan kothbah,terbaik bagi kami semuanya..Untuk menjadi manusia yang tahu bersyukur.........
Semoga Ada Manfaatnya
Semoga tulisan ini, bermanfaat untuk dijadikan pengingat bagi diri kita, bahwa apa yang tampak didepan mata kita, belum tentu merupakan gambaran yang sesuai seperti dugaan kita. Ternyata ibu dari anak anak difabel ini, bukan :"membuang" anak anak mereka di panti asuhan,melainkan didera oleh kehidupan pahit, sehingga tidak dapat merawat anak anak mereka dirumah .Yang tentu merupakan perngorbanan dari mereka ,sebagai seorang ibu . Apalagi meninggalkan anak anak dengan kebutuhan khusus ini.
21 Februari, 2016
Â
Tjiptadinata effendi
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI