Mohon tunggu...
Tito Adam
Tito Adam Mohon Tunggu... Jurnalis - Social Media Specialist | Penulis | Fotografer | Editor Video | Copy Writer | Content Writer | Former Journalist

Senang untuk belajar dan belajar untuk senang | Instagram @titoadamp | Email titoadamp@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Gadget Artikel Utama

Nggak Perlu "Gupuh" Ketika Kompetitor Posting Konten Menarik Duluan

29 November 2021   08:10 Diperbarui: 29 November 2021   17:50 758
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi kompetisi kreator konten di media sosial.| Sumber: Shutterstock via Kompas.com

Karena, ketika kamu "gupuh" kamu akan terbiasa untuk segera menjadikan konten yang kamu produksi agar bisa terposting duluan. Tentu efeknya akan berbeda ketika kamu menyiapkan secara matang.

Dengan menyiapkan konten secara matang, tentu materinya akan jauh lebih siap. Efeknya tentu bagi audience sangat besar dengan informasi yang disampaikan.

4. Ciptakan momenmu sendiri

Siapa yang bisa menjamin jika akun kompetitor memposting konten duluan akan lebih menarik atau mendapat engagement lebih tinggi? Tentu tidak akan ada yang bisa menjamin tentang hal tersebut.

Dengan mengolah konten dengan cara yang berbeda dan jauh lebih menarik, kamu tentu punya kesempatan untuk mendapatkan engagement yang lebih baik dari konten kreator lain.

Selain itu, dengan pengalaman dan jam terbang cukup kamu pasti sudah hapal kapan waktu yang pas untuk posting kontenmu. Jika kamu belum terbiasa, sesuaikan kontenmu dengan waktu terbaik konten tersebut. Misalnya saja konten tematik hari besar, momen terbaik mengeluarkan konten tersebut pada detik-detik hari besar tersebut atau hari H.

Agar lebih mudah memahami, lihat dua akun resmi dari Surabaya ini. Mereka sama-sama membahas konten tentang asal usul nama daerah di Surabaya.

Namun, Bangga Surabaya bisa mendapatkan engagement berkali lipat dari Sapawarga Surabaya. Lihat jumlah like yang didapat keduanya.

Sapawarga mendapatkan 2 ribuan like, sedangkan Bangga mendapatkan 12 ribuan like. Sebagai angka kasar, like milik Bangga 6 kali lipat dari Sapawarga.

Padahal Sapawarga posting konten tematik tersebut terlebih dahulu di awal bulan Mei, Hari Jadi Kota Surabaya. Sedangkan Bangga baru posting jelang HJKS.

Dari hal ini kita bisa ambil kesimpulan, jika konten yang terposting duluan mendapatkan engagement lebih tinggi. Ada banyak faktor yang harus diperhitungkan dengan cermat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun