Mohon tunggu...
Titi Alfa  Khairia
Titi Alfa Khairia Mohon Tunggu... -

Seorang Blogger dan pembelajar seumur hidup, menulis 3 buku fiksi dalam antologi, akan terus menulis untuk kehidupan.\r\n

Selanjutnya

Tutup

Money

Yuk Berinvestasi yang Amanah di Pasar Modal Syariah

8 Mei 2016   19:58 Diperbarui: 8 Mei 2016   21:12 510
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

3.Bekerjasama membuka layanan Chanelling bersama bank konvensional. Mereka biasanya memasang logo iB di pintu masuk, banner atau poster. Pada bank konvensional yang sudah bekerjasama membuka Chanelling dengan bank syariah tersebut, nasabah bisa meminta penjelasan tentang produk bank syariah pada customer service.

4. Layanan Bank Syariah bisa ditemukan di kantor pos, supermarket, minimarket dan toko-toko terdekat.

5. Kartu debit dan kartu kredit perbankan syariah juga dapat digunakan untuk berbelanja di supermarket, mal, restoran, dan tempat-tempat wisata yang bekerjasama dengan perbankan syariah.

logo-ib-tunggal-572f32c6d77e61ac13cef0bf.jpg
logo-ib-tunggal-572f32c6d77e61ac13cef0bf.jpg
logo iB yang terpasang di tempat-tempat  yang memberi layanan Perbankan Syariah 

Pasar Modal Syariah

Salah satu produk keuangan syariah dari perbankan syariah adalah Pasar Modal Syariah. Di pasar modal syariah ini ada dua komponen utama yakni:

1. Investor, sebagai orang yang memiliki modal dan ingin menyerahkan modalnya untuk dikelola secara syariah dan menerima bagi hasil yang adil sesuai perjanjian.

2. Penerima modal, yakni orang yang meminjam modal untuk dimanfaatkan dalam perdagangan yang tidak melanggar ketentuan syariah. Dengan jangka waktu tertentu, dan syarat-syarat yang akan mengikuti.

Sehingga Pasar Modal Syariah (PMS) memiliki dua peran penting

1. Sebagai sumber pendanaan bagi perusahaan dalam mengembangkan  usahanya melalui penerbitan EFEK atau surat Berharga.

2. Sebagai sarana investasi bagi para investor.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun