kami bukanlah duri...
namun tlah kau singkirkan...
kau benamkan kami dlm dekapan tanah merah...
kau anggap kami mayat...
namun kami tak pernah mati...
wahai diri yang bangga menjadi penguasa...
kini kau sendiri...
terpaku diatas singgasana...
karna sesungguhnya...
sbuah negeri tlah hilang...
(tuk pemimpinku... dengarkan bisikan suara hatimu... jgn engkau tersadar saat smuanya tlah mjd arang)
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!