Mohon tunggu...
Tan Tie
Tan Tie Mohon Tunggu... -

aku suka kunang-kunang

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Negeri yang Hilang

11 Agustus 2011   16:37 Diperbarui: 26 Juni 2015   02:53 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

tubuh-tubuh kami kau jadikan pemanas tungku...

saat kau menggigil kedinginan...

lagu-lagu merdu kami kau jadikan kidung...

pengiring kematian...

harapan-harapan kami kau jadikan mimpi buruk...

tak berkesudahan...

peluh-peluh smangat kami kau jadikan penyiram...

selokan menjijikkan...

wahai diri yang menyebut sbagai penguasa...

tegak kepalamu hanya sementara...

ingatkah kau...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun