Mohon tunggu...
Gunawan Suryana
Gunawan Suryana Mohon Tunggu... karyawan swasta -

bekerja di Braga 137 Bandung.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

PULAU DESTROIE

14 September 2017   16:48 Diperbarui: 26 Oktober 2017   11:57 516
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende

Ereley membenarkan, "ya, doa lebih dari sebuah mantra. Mungkin kejadiannya tidak akan secepat yang bisa kita ucapkan dalam membaca mantra. Dan persentase ujud yang terjadi karena doa itu tidak bisa diduga."

"Benarkah?"

"Kau pasti mengetahui sejarah negeri ini. Bagaimana orang-orang menyombongkan kekuatan negeri ini sementara kaum yang takdikenal ternyata membuat kita ternganga."

King Ozman kemudian mewujudkan itu semua. Ia membebaskan Brittane Area seperti negeri-negeri lain di Bumi dari Gorzorok. Dan Ereley semakin merasa ragu kekuatan sihir bisa menyelamatkan sisa-sisa negeri ini jika tanpa bantuan Kerajaan Arabia. King Ozman kemudian meminta pada semua negeri itu untuk tidak menganggap tindakan kerajaan bukan sebagai upaya yang sama seperti yang dilakukan oleh Gorzorok. 

Kerajaan Arabia berusaha memulihkan setiap situasi dan kondisi. Tapi penyihir tua itu melihat muncul pula kaum yang berusaha menjarah dari setiap negeri, komunitas tertentu yang sedang berusaha mandiri dan orang-orang yang tertindas pada awal serta akhir invasi. Mereka menyebut dirinya Mordrid. Berusaha mengambil semau mereka demi kepentingan mereka sendiri. Ereley masih menduga-duga mereka dipimpin oleh penyihir kuat, tapi ada pula dugaan bahwa mereka dikuasai oleh sebagian Gorzorok yang selamat dan takbisa pulang ke planet asal mereka kemudian berusaha mengacaukan keamana dan ketertiban di Bumi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun