Mohon tunggu...
Theresia Iin Assenheimer
Theresia Iin Assenheimer Mohon Tunggu... Lainnya - Ibu dari dua putra

Belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Macam- Macam Labu , Halloween dan Sup Labu Vegan

10 November 2024   02:42 Diperbarui: 11 November 2024   04:02 509
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Labu yang sudah dipotong-potong. Foto iinassenheimer

Halloween sebenarnya dari tradisi Katholik. Kami tanggal 1 November mendoakan saudara dan handai taulan yang sudah meninggal, bagi mereka yang masih di api pencucian didoakan supaya naik ke surga.

Jadi labu Halloween dilubang dan dipotong berbentuk monster dan  diberi penerangan di dalamnya.

Tradisi Irlandia percaya labu yang menyala akan menghalau roh- roh jahat.

Roh jahat yang ikut serta datang di tanggal 31 Oktober malam sebelum perayaan hari orang- orang beriman dan orang kudus, saudara- saudara kita.

Tradisi Halloween dirayakan oleh orang Irlandia yang merantau di Amerika. Akhir- akhir ini tradisi Halloween kembali di rayakan di Eropa.

Kurbis ini besar bahkan bisa begitu besar melebihi besar kepala manusia. Warnanya orange cantik. Orang Jerman bilang kurbis ladang atau Feldkuerbis. 

Labu ini selain besar juga bentuknya yang besar bulat sehingga stabil bila dipotong untuk dibentuk Labu Halloween. Labu ini bisa besar sekali bahkan dengan petawatan yang optimal bisa mencapai 10 kilogram.

Labu ini bisa dimakan, tetapi sangat berserat jadi untuk diolah lebih  baik jenis lain yang daging labunya  lebih lembut.

Labu Halloween foto Kuerbisparadies
Labu Halloween foto Kuerbisparadies

Labu Hokaido

Seperti namanya, nama labu ini Hokaido, betasal dari Pulau Hokaido di Jepang. Nama aslinya  di jepang labu ini Uchiki Kuri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun