Melihat bawaannya yang panjang besar pasti peralatan ski. Benar juga, dari pembicaraannya dua student tersebut mau berakhir pekan ke Swiss dan main ski. Selain dari peralatan yang mereka bawa juga dari pembicaraannya tentang ski.
Hal yang menarik perhatianku, kedua gadis tersebut sambil terus bercerita tidak pegang handy, tetapi masing-masing mengeluarkan pekerjaan tangannya.Â
Gadis yang sebelah kiri mengeluarkan pensil berwarna dan block dengan bermotif yang belum ada warnanya.Â
Gadis yang di sebelah kanan, mengeluarkan dua warna gulungan benang wohl putih dan hijau, juga hasil rendaan yang belum jadi dan alat merenda.
Wah aku heran sekali, sungguh aneh di zaman now di mana gadget merupakan alat permainan pengusir bosan, kedua orang muda di depanku malah merenda dan mewarnai, wow.
Aku sangat tertarik dengan kesibukan mereka, aku tanya mau bikin apa dengan benang rendaan itu. Gadis itu bilang mau bikin tas. Wow semakin kagum aku.Â
Sedangkan gadis yang di sampingnya terus mewarnai gambar dengan pensil- pensil warnanya. Wow indah sekali juga, memilih warna- warna dan menggoreskannya, sehingga menghasilkan gambar dengan warna yang bagus menawan.
Kereta terus melaju, hari semakin siang, jam 9.00 kereta sampai di Basel. Basel merupakan kota besar pertama di perbatasan Jerman dan Swiss.Â
Dari sini kereta mulai penuh. Banyak dari mereka yang mau berliburan akhir pekan ke gunung, baik itu main ski atau sekedar wandern atau hiking.Â
Dari peralatan yang mereka bawa, kelihatan kalau mereka mau berlibur akhir pekan wandern, kelihatan dari tongkat yang mereka bawa dan sepatu yang mereka kenakan atau yang mau main ski terlihat dari peralatannya.
Sekarang saya mengerti mengapa di setiap gerbong kereta kecuali gerbong makan, ada tempat meletakkan koper dan barang bawaan yang begitu lebar dan bertingkat, ternyata ya peralatan ski membutuhkan tempat yang panjang.