Mohon tunggu...
Ragu Theodolfi
Ragu Theodolfi Mohon Tunggu... Lainnya - Penikmat seni, pencinta keindahan

Happiness never decreases by being shared

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal Artikel Utama

Gua Kristal Kupang, Pelarian Sempurna dari Rutinitas

28 Desember 2024   22:41 Diperbarui: 31 Desember 2024   13:45 239
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Air jernih berwarna biru seperti kristal (Foto : Theodolfi)

Kelelawar sendiri memiliki peran penting  menjaga keseimbangan ekosistem di dalam maupun di luar gua, misalnya dalam proses penyebaran benih, penyerbukan, dan pengendalian populasi serangga atau sebagai kunci penyedia energi ekosistem dalam gua.

Waktu seolah berhenti

Di dalam gua, waktu seolah berhenti.  Segala rutinitas kerja, nyaris terlupakan. Butiran percikan air yang ditimbulkan karena pengunjung yang melakukan cliff jumping di sana, membuat kolam air payau itu semakin terlihat indah.

Dinding gua berwarna abu-abu menjadi latar indah yang memberi sensasi ketenangan.  Demikian halnya dengan bebatuan di dasar, dengan sensasi tekstur agak kasar, mengalirkan energi yang berbeda dan menyenangkan.

Pemandangan Gua Kristal dari ketinggian (Foto : Theodolfi)
Pemandangan Gua Kristal dari ketinggian (Foto : Theodolfi)

 Inilah yang dikatakan orang-orang, bahwa slow living bukan hanya soal tempat, melainkan tentang memberikan ruang bagi diri sendiri untuk benar-benar menikmati dan mensyukuri apa yang dilakukan saat itu. 

Bila dulu menurut cerita warga setempat, gua ini menjadi tempat persembunyian saat masa perang, demikian juga  saat sekarang. Orang-orang memilih datang untuk melarikan diri dari perang yang lain, -rutinitas yang melelahkan  dan pikiran yang tiada henti. 

Mari ke Gua Kristal di Kupang.

Kupang, 28 Desember 2024

Ragu Theodolfi, untuk Kompasiana

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun