Pada dinding rumah, terpasang gambar Sultan Mudaffar Sjah atau dikenal dengan Sultan Muda Pasjah, salah satu sultan di Ternate yang memiliki kedekatan secara khusus dengan sejarah Al Quran kulit kayu yang ada di Pulau Alor.Â
Setelah selesai sholat, Pak Nurdin menemui kami. Setelah menyampaikan maksud kedatangan kami, Pak Nurdin kemudian masuk kembali ke dalam kamar dimana dirinya melaksanakan sholat. Tidak lama kemudian, kembali ke ruang tamu sambil memegang sebuah kotak kayu di tangannya.
Sebuah Al-Quran dari kulit kayu yang baru pertama kali dilihat seumur hidup saya, dikeluarkan dari dalam kotak dan diletakkan di atas tempat khusus. Aroma semerbak yang lembut menyeruak dalam ruangan.Â
Belum pernah saya melihat hal seindah itu. Saya tidak berani menyentuhnya. Tulisan indah berwarna hitam dan merah, tertuang indah di atas lembaran papirus yang entah berapa banyak jumlahnya. Saya sungguh merasa takjub dan luar biasa. Tuhan Maha Besar.
Al-Quran ini memiliki panjang 32 cm, lebar 21 cm. Kotak penyimpanan Al-Quran berukuran tinggi 27,5 cm, lebar 37 cm dan ketebalan 7,5 cm
Pak Nurdin kemudian mengisahkan tentang sejarah perjalanan Al-Quran yang diperkirakan berusia hampir seribu tahun, bahkan lebih. Ketika kebakaran terjadi pada tahun 1979, Al-Quran yang berisi 30 juz, 114 surat dan lebih dari 6000 ayat ini tetap utuh hingga sekarang.
Belum puas rasanya mendengarkan kisah yang dituturkan Pak Nurdin, tentang toleransi di atas tanah yang memiliki Al-Quran kulit kayu tua ini. Namun, tiga iringan kendaraan telah berhenti di belakang masjid. Pertanda kami harus bergegas keluar dari sana dan memberikan kesempatan kepada pengunjung berikutnya.
Menghirup semilir angin di Pantai Tongke Lima
Perjalanan kemudian dilanjutkan menuju Pantai Tongke Lima. Namun sebelumnya kami mampir sebentar di lokasi Kelompok Tenun Ikat Gunung Mako, tidak jauh dari situs Al-Quran tua.Â
Tidak banyak koleksi yang dipajang di sana, mungkin telah terjual. Saya tidak punya banyak pilihan. Tenun dengan warna dasar pink dan biru dengan motif gajah akhirnya berpindah ke tangan saya. Â