Mohon tunggu...
Ragu Theodolfi
Ragu Theodolfi Mohon Tunggu... Lainnya - Penikmat seni, pencinta keindahan

Happiness never decreases by being shared

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Alor, Pulau yang Menyimpan Sejuta Kenangan

7 Agustus 2023   14:01 Diperbarui: 7 Agustus 2023   19:00 1070
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bandara Mali (foto:theodolfi)

Tempat untuk mengambil bagasi cukup luas dan nyaman. Beberapa petugas bandara berada di sana untuk memberikan informasi pagi wisatawan. 

Pada area luar yang dibatasi dinding kaca yang luas, beberapa sopir taxi menawarkan jasa untuk mengantarkan ke tujuan. Harga sewa taxi dari Bandara Mali sebesar 75 ribu rupiah per penumpang. Kalau sewa ojek, harganya lebih murah sedikit, 50 ribu rupiah.

 Mungkin perlu pengawasan dari instansi terkait untuk menyamakan harga yang wajar untuk pengantaran penumpang pada jarak tertentu, karena tidak menggunakan argo atau aplikasi apapun. Cukup rasa percaya dan sukarela saja.

Sayangnya, aku lupa meminta kuitansi resmi dari Pak Sopir taxi.

Pohon beringin yang unik

Perjalanan dari bandara ke hotel butuh waktu 15 menit. Jaraknya cukup dekat, sekitar tujuh atau delapan kilometer saja. Jalanan yang mulus dan telah dihotmix membuat perjalananku lebih terasa menyenangkan. 

Aroma laut yang kuat menyusup pelan ke dalam mobil yang jendelanya terbuka sedikit. Warna buih putih yang pecah di pantai sangat menarik untuk dilihat. Bagus untuk relaksasi setelah jenuh dengan tekanan pekerjaan.

Tiba di hotel, Pak Yus, narahubung kami dari Dinas Pariwisata Kabupaten Alor, telah menunggu. Setelah menitipkan koper dan lain-lain di hotel,  dilanjutkan dengan sowan ke Dinas Pariwisata. 

Pohon beringin nan cantik (foto: theodolfi)
Pohon beringin nan cantik (foto: theodolfi)

Persis di dekat pagar Dinas Pariwisata yang terletak di Jalan Dr. Sutomo nomor 33 Kalabahi, terdapat sebuah pohon beringin. Sekilas mirip pohon trambesi. 

Pohon beringin yang unik dan cantik, dengan dahan yang kokoh menaungi siapa saja yang melintas di bawahnya. Menurut Pak Yus, pohon itu hanya boleh dirapikan dahan dan rantingya, sehingga kerapian dan tampilannya tetap terjaga.

Ayam kampung yang gurih

Setelah sowan, tujuan berikutnya adalah mengisi kampung tengah yang mulai menuntut perhatian ekstra. Sebuah rumah makan sederhana, RM Happy menjadi tujuan berikutnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun