Tunjukkan emosi
Seorang manusia dapat disentuh dari sisi emosi atau perasaannya. Penggunaan kata-kata yang mengaduk emosi seseorang, ternyata tidak hanya dapat digunakan dalam penulisan fiksi, namun juga pada tulisan non fiksi.
Bingkai dalam adegan
Agar lebih dramatis menggambarkan situasi tertentu, boleh merekamnya dalam bentuk adegan.Â
"....Steve menahan amarah yang bergemuruh di dadanya. Tangannya mencengkram kuat surat dalam gengamannya..."
Variasi kalimat dan  awasi repetisi
Seorang penulis, harus memiliki kosakata yang cukup banyak untuk menghindari terjadinya repetisi.
Darimana mulai menulis?
Langkah awal menulis adalah hal yang tidak ringan. Saat ingin menulis, Â kita seperti kehabisan ide. Namun, begitu sudah memulainya, kadang sulit untuk berhenti.Â
Nah, agar disukai oleh ide, jadilah pengamat yang baik. Lakukan meditasi bila perlu, untuk mengamati. Setiap ide yang didapat, segera ditulis. Tidak perlu terburu-buru untuk menyelesaikannya dalam tulisan, asalkan ide tersebut telah dicatat.