Menurut Dee, ketika menuangkan ide dalam tulisan, sesungguhnya kita sedang belajar mengkomunikasikan  pikiran  kita kepada orang lain. Kita juga sedang belajar menyampaikan sesuatu secara logis dan sistematis sehingga pembaca memahami alur yang disampaikan.
Saat menulis, daya imajinasi yang dimiliki mengasah sisi lain diri kita. Kreatifitas! Tanpa disadari, setiap tulisan yang dibuat, menjadikan kita semakin kreatif.
 Tidak penting berapa banyak jumlah kata yang berhasil dibuat. Tidak perlu memaksa diri menulis hingga ribuan kata, ketika kita hanya mampu menulis ratusan aksara. Tidak juga kata-kata canggih yang disisipkan di dalamnya. Namun, ibarat senjata bagi seorang prajurit, kekuatan kata-kata adalah modal utama seorang penulis.
Menghidupkan sebuah tulisan
Setiap penulis pasti berharap tulisannya dibaca banyak orang. Mampu memikat mata dan hati pembacanya. Faktanya, tidak semudah itu. Â Kadang, dilirik saja tidak, apalagi dibaca.
"Tulisan bagus itu memikat. Memikat atensi, mengikat peduli"Â
Berikut adalah tips yang dibagikan Dee , agar sebuah tulisan terasa lebih 'hidup'.
Rencanakan dan petakan
Membuat kerangka atau struktur tulisan sangat perlu dilakukan, terutama untuk tulisan yang panjang seperti novel. Agar cerita yang dibuat tetap berada dalam alurnya, tidak kemana-mana, berkembang hingga ratusan episode.
Pembuka yang kuat
Kalimat pembuka yang dipakai, haruslah punya daya pikat yang kuat, agar orang tertarik membaca lanjutannya. Â Mungkin, seperti sebuah iklan lawas "kesan pertama begitu menggoda, selanjutnya terserah Anda". Begitulah kira-kira. Â