Mohon tunggu...
Anjas Permata
Anjas Permata Mohon Tunggu... Konsultan - Master Hypnotist

Trainer Hypnosis, Master Hypnotherapist, Professional Executive, Founder Rumah Hipnoterapi, Founder Mind Power Master Institute, Ketua DPD Perkumpulan Komunitas Hipnotis Indonesia (PKHI)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Menyoal "Lockdown" Sebagai Sebuah Repetisi yang Hampir Pasti

9 Januari 2021   23:28 Diperbarui: 10 Januari 2021   10:14 666
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi lockdown| https://unsplash.com/photos/GQErOdSC2HQ

physical distancing |https://stjude.scene7.com
physical distancing |https://stjude.scene7.com
Seperti sudah saya jelaskan sebelumnya bahwa untuk menekan penyebaran maka kita harus menerapkan prinsip "Aku menjaga kamu dan kamu menjaga aku". Physical distancing penting karena penyebaran melalui droplet dan sentuhan. 

Akan sangat sulit untuk mengetahui apakah orang disekitar kita negatif atau positif. Oleh karena itu baiknya kita selalu menjaga jarak dengan orang lain dan memastikan selalu pakai masker.

Masker yang dipakai juga haruslah masker standar. Silahkan klik dan baca link deskripsi tentang Masker.

"Mari menjalankan protokol kesehatan dengan adaptasi kebiasaan untuk kebaikan" The Architect

-AP-

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun