"Ya kagaklah. Jangan ...."
Kami pun tersenyum. Dan menghentikan pembicaraan ketika ada Bu Maryam datang untuk membeli nasi uduk. Selain menjual itu, Mpok Imah menjual nasi kuning. Hanya, aku lebih memilih lontong sayur.
"Jangan bilang, sebenernye kenapa sih Abang sukanya lontong?" Mpok Imah melanjutkan pertanyaannya ketika ibu berkerudung itu berlalu dengan urusan nasi uduk.
Aku diam.
"Aku juga suka, kok."
"Oh."
"Bener."
"Pake sambel?"
Ia menggeleng.
"Trus diapain?"
"Ya, dimakan gitu aja."
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!