[caption caption="dok. cakrabuana.cinta. com"][/caption]
(Minggu Ketiga Terinspirasi Lagu)
Ingin berjalan berdua denganmu kekasih
Lewati malam setelah usai rinai gerimis
Pohon-pohon besar di kiri-kanan jalan. Gerimisnya kecil. Serupa jarum luruh. Tak kupedulikan. Hanya bayangan Iis berkelebat dari langkah-langkah kecilku.
“Iis …,” desisku.
Seorang gadis yang duduk di bangku taman hanya beberapa depa dariku. Kucermati sebelum kudekati. Wanita yang menempel di mata dan anganku.
“Ya ….” Ia ragu ketika mendapatiku sedepa di depannya.
Aku pun kaget. Kecewa. Ia bukan Iis.
“Maaf ….saya kira Iis.”
Ia terlongoh.
“Aku Iis ….”
Aku menelan ludah.
“Tapi bukan Iisku ….”
Ia tersenyum. Dan mempersilakanku, menggeser duduknya.
“Tak keberatan?”
Iis menggeleng pelan.
“Kita bicara.”
“Bicara apa?”
“Apa saja. Mungkin menyangkut Iis kakak.”
Aku menggigit bibir.
“Pasti Iis kakak cantik.”
Aku mengangguk.
“Cantik Iis …eh, Anda.”
Iis tertawa.
“Panggil saja Iis.”
Aku setuju.
“Apa tak lebih baik kita jalan. Sampai rintik hujan ini berhenti.”
Iis tertawa.
“Sepakat. Kepalaku tak boleh terus-terusan ditibani air kecil-kecil sambil terus duduk di sini.”
Kami pun berjalan.
“Ini Dago. Bukan daerah Candi Semarang.”
Aku membenarkan. Tanpa kata.
“Boleh Kakak menggandeng tangan Iis …”
Ia melirik ke arahku. Ah, matanya bening seperti telaga. Sama Iis saat menatapku.
Iis menjulurkan tangan. Kuambil dengan lembut jari-jemarinya yang tak berkuku itu.
Terinspirasi
Untukmu Kekasih
penyanyi/ pencipta: Ebiet G. Ade
Karya ini diikutsertakan dalam rangka HUT Perdana Rumpies The Club
[caption caption="dok.rtc"]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H