Mohon tunggu...
Thamrin Sonata
Thamrin Sonata Mohon Tunggu... Penulis - Wiswasta

Penulis, Pembaca, Penerbit, Penonton, dan penyuka seni-budaya. Penebar literasi.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cintamu Terlalu Sulit Untukku

28 Februari 2016   06:35 Diperbarui: 28 Februari 2016   09:49 490
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sonata menggeleng.

“Langsung jalan?”

Sonata mengangguk.

“Ta …sampai pada pemotretan di acara pesta, ya?” sebut Mila.

Sonata hanya hanya nyengir dan mencoba mengangkat jempol kirinya. Ia pun beranjak meninggalkan pantai Widuri ketika senja benar-benar sempurna. Tak mempedulikan ombak yang kian membesar dengan suaranya yang menyibak-nyibak. Pasir di tepian basah.

***

Sonata manggut-manggut. Menatapi gambar-gambar Mila. Sendirian. Di pantai. Suatu senja.

“Hmmmm….”

Sonata menyisir-nyisir rambutnya dengan jari-jemarinya. Menatapi gambar Mila. Berdua Dio. Di pantai dengan pasirnya yang rata. Senja yang belum lama.

“Gambar pre-wed jelek yang pernah kukerjakan ….”

Klep.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun