Di Haurwangi, Jembatan perbatasan Kab. Cianjur dan Kab. Bandung. Dok. Pribadi
Biasanya kami istirahat di Mesjid Ciranca atau di Cibeber. Saat istirahat sholat makan itu saya juga sekalian mengoleskan krim dan memijit-mijit bagian tubuh yang pegal.
5.Traveling reuni SD ke Bandung
Rute teraman meski memutar yang kami ambil menuju ke Bandung dok. Pribadi
Ini perjalanan terjauh saya menggunakan sepeda motor selama liburan kemarin. Rabu, 27 Desember 2017 saya menghadiri acara temu kangen teman-teman waktu SD di daerah Margahayu, Bandung. Juga menemui guru wali kelas SD di Rancaekek.
Kami harus menempuh perjalanan sejauh 130 kilometer dari rumah. Meski di google map waktu tempuh hanya sekitar 3 jam lebih, namun nyatanya kami habiskan waktu sampai 5 jam!
Meski jalan ke Bandung via Padalarang mulus, namun bisa dibayangkan duduk dalam boncengan selama 5 jam ditambah  menggendong anak karena ketiduran itu sesuatu banget pegal-pegalnya.
Narsis dulu di jembatan Pasupati Dok. Pribadi
Memang ada rute terpendek menuju Bandung dari Pagelaran Cianjur yaitu melalui perbatasan Rancabali Ciwidey. Namun kami tidak mengambil jalan tersebut karena resikonya sangat tinggi. Selain jalan menuju perbatasan masih hancur, sering longsor ditambah juga masih jarang rumah penduduk, lebih banyak kebun teh atau perkebunan perhutani. Seandainya sepeda motor mengalami pecah ban atau mogok, kami berada dalam kesulitan besar. Itu yang kami hindari dan akhirnya memilih jalan memutar ke Cianjur kota.
Silaturahmi bersama teman saat sekolah di SDN Kridhawinaya III Kodya Bandung. Dok. Pribadi
Setelah 25 tahun akhirnya bisa silaturahmi ke guru kelas saat SD di kediaman Rancaekek Bandung. Dok. Pribadi
Orang-orang ramai bepergian ke lokasi wisata untuk merayakan tahun baru kami hanya istirahat saja di rumah. Pegal linu setelah menempuh 260 kilometer pulang pergi Bandung -- Pagelaran tanpa menginap masih peka terasa di seluruh raga. Tapi tentu saja seperti biasanya kami tidak jera. Malah undangan silaturahmi dari saudara masih menanti untuk kami hadiri
6.Traveling ke Sukabumi
Traveling ke Sukabumi dengan KA Siliwangi Dok. Pribadi
Dalam suasana tahun baru kami ajak anak dan keponakan naik kereta api sekaligus silaturahmi ke kerabat di Sukabumi. Meski tidak pakai kendaraan sendiri ternyata capeknya melebihi ekspektasi. Antri tiket 4 jam sebelum kereta berangkat itu baik keberangkatan maupun kepulangan (pulang pergi di hari yang sama) bikin perang batin. Tapi kalau tidak begitu, ya tidak akan kebagian duduk di kereta. Sabar...sabar!
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya