Berladang bagi penduduk Baduy Dalam bukan hanya sekadar mata pencaharian, tetapi juga sebuah ritual ibadah. Menurut mereka menanam padi gogo adalah sebuah ritual mengawinkan dewi padi atau Nyi Pohaci Sanghyang Asri. Karenanya mereka berladang dengan sepenuh hati serta sangat menjunjung tinggi aturan adat nenek moyangnya.
Begitulah, meski berjauhan kami dan Safri tetap berkomunikasi. Jadi tidak heran kan kalau Safri seorang Baduy Dalam ia kini mengaktifkan dan punya akun facebook? Jika awal tahun 2012 saja Safri sudah pandai menggunakan ponsel, termasuk kirim dan terima pesan pendek (SMS) bukan sebuah hal yang tidak mungkin jika tahun 2016 ini Safri sudah punya akun jejaring sosial sendiri, meski dipakainya terbatas (hanya pada saat tertentu) tak jadi gaya hidup seperti kita pada umumnya. (ol)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H