Mohon tunggu...
Khulfi M Khalwani
Khulfi M Khalwani Mohon Tunggu... Freelancer - Care and Respect ^^

Backpacker dan penggiat wisata alam bebas... Orang yang mencintai hutan dan masyarakatnya... Pemerhati lingkungan hidup... Suporter Timnas Indonesia... ^^

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Dari Limpakuwus Sampai Pabangbon: Merawat Kebahagiaan dengan Menanam Pohon bersama Alumni Kampus

2 Agustus 2022   20:43 Diperbarui: 2 Agustus 2022   20:51 1344
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok Pribadi
Dok Pribadi

Camping di Pabangbon adalah pengalaman akhir pekan yang menyenangkan. Fasilitas disini cukup lengkap, dari warung-warung, MCK, bahkan terdapat sebuah kafe yang dilengkapi WiFi. Menyeruput kopi atau cokelat panas sambil update foto-foto di medsos bisa menjadi pilihan menu yang lengkap disini.

Dok Pribadi
Dok Pribadi

Selepas sarapan pagi sembari menghirup udara segar Pabangbon acara dilanjutkan dengan ritual penanaman bibit pohon.

Diawali doa, sambutan-sambutan dan seremoni foto bersama, kemudian seluruh peserta yang sebagian juga terlihat membawa anak-anaknya serta, mendengarkan pengarahan cara menanam dari kang Rusli, Asper Perhutani Bogor selaku pemangku kelola kawasan hutan di Leuwiliang.

Dok Pribadi
Dok Pribadi

"Adek-adek saat ini kita berada di petak 22E RPH Leuwiliang. Kita akan menanam bibit pohon Pinus. Terdapat kurang lebih 5 hektare areal terbuka di RPH Leuwiliang yang akan ditanami lebih lanjut." Terang kang Rusli melalui pelantang suara, dan lanjut mensimulasikan urutan cara menanam, dari top soil, kompos dan menyiram.

Dok Pribadi
Dok Pribadi

Puas. Senang. Lepas.

Adalah tiga kata yang bisa menggambarkan perasaan para peserta dalam giat penanaman ini.

Jangan lupa foto atau video dokumentasi. Tentunya untuk berbagi kebahagiaan atau sekedar pamer di media sosial adalah sesuatu hal yang manusiawi. Bukankah menanam pohon adalah suatu kebaikan ?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun