Mohon tunggu...
Teopilus Tarigan
Teopilus Tarigan Mohon Tunggu... ASN - Pegawai Negeri Sipil

Pro Deo et Patria

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Cerita tentang Penyertaan Tuhan dalam Segelas Jahe Madu

9 Januari 2022   10:45 Diperbarui: 9 Januari 2022   10:47 1574
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cafe Surya, Siosar (Dok. Pribadi)

Ubi roti hasil budi daya warga desa dengan olahan khas cafe Surya, Siosar (Dok. Pribadi)
Ubi roti hasil budi daya warga desa dengan olahan khas cafe Surya, Siosar (Dok. Pribadi)

Ya, ternyata itu adalah sambal andaliman. Dibuat dari bahan bumbu-bumbuan yang khas ada dalam masakan tradisi Karo, seperti daun sere, tuba, kencong atau kecombrang yang ditumbuk halus bersama cabe dan garam secukupnya.

Kecuali chicken nugget yang bahannya dibeli dari pasar, kentang goreng, ubi goreng, buah-buahan dan sayuran, semuanya mereka beli langsung dari kebun warga petani kawasan relokasi Siosar.

Seperti kentang goreng yang dibuat dari bahan kentang merah. Itu adalah hasil pertanian warga desa sendiri.

Meskipun tidak membeli dalam jumlah besar sekaligus, kesinambungan permintaan bahan baku hasil bumi dari cafe ini membuat warga relokasi memiliki alternatif lahan pemasaran bagi hasil pertaniannya.

Jadi, masyarakat petani di sana sudah terbiasa menanam kentang merah, ubi kayu, nenas, dlsb secara kontinyu untuk mensuplai kebutuhan cafe ini.

Cafe Surya digagas oleh pak Pelawi sebagai ladang wisata. Sebuah bentuk pertanian yang tak akan habis tapi berkelanjutan.

Cafe Surya, Siosar (Dok. Pribadi)
Cafe Surya, Siosar (Dok. Pribadi)

Usaha itu untuk mendukung ekonomi rumah tangga dan pendidikan anak-anaknya yang juga berprestasi, lulusan perguruan tinggi negeri favorit di negeri ini.

Pada Maret 2020 yang lalu, imbas dari pandemi turut memberikan kelesuan bagi operasional cafe ini. Namun, mulai aktif kembali pada bulan Oktober 2020 dengan berbagai penyesuaian terkait penerapan protokol kesehatan.

Kehadiran cafe ini juga turut membuka lapangan kerja baru bagi para pemuda Siosar. Ada 7 karyawannya, yang kesemuanya merupakan warga Siosar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun