Parutan jagung muda (Dokpri)
Parutan gula merah (dokpri)
Parutan jagung muda, parutan gula merah dan kelapa diaduk dalam wadah hingga tercampur merata. Untuk memastikan cita rasa campurannya telah sesuai kita bisa mencecapnya meskipun belum dimasak., apakah perlu ditambahkan gula. Menariknya, fungsi garam yang ditambahkan secukupnya adalah untuk memperkuat rasa manisnya. Dan lagi, rasa manis jong labar ini akan semakin kuat ketika dimasak.
Hal ini mungkin mudah dipahami, karena daging jagung muda juga mengandung gula. Maka ketika sudah dimasak kandungan gulanya semakin terurai. Kita juga sering menemukan gula ramah kesehatan berbahan jagung, yang dipercaya sebagai rendah kalori.
Parutan jagung muda, gula merah dan kelapa yang telah tercampur merata (Dokpri)
Setelah bahan-bahan tercampur merata, maka langkah selanjutnya adalah membungkus adonan dengan daun pisang yang sudah dipotong sedemikian rupa. Satu bungkusan biasanya untuk satu hingga dua sendok makan adonan mentah.
Bahan Jong Labar yang telah dibungkus dengan daun pisang (Dokpri)
Setelah semua bahan selesai dibungkus, maka langkah selanjutnya adalah mengukus dalam dandang, lamanya kira-kira empat puluh menit. Setelah itu, jadilah Jong Labar yang membuat lumer kesabaran, jiwa yang riang, dan hati yang penuh dengan ungkapan syukur, atas hasil panen dalam jagung, gula, dan kelapa yang dibungkus daun pisang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Lihat Foodie Selengkapnya