Mohon tunggu...
Teguh Nugroho
Teguh Nugroho Mohon Tunggu... Social Media Project Manager - Anak laki-laki yang suka kopi, pergi-pergi, dan kereta api

Second account, akun pertamanya udah lupa email saking terlalu lama nggak aktif. Kalo mau kenalan, silakan terbang ke blog thetravelearn.com

Selanjutnya

Tutup

Bandung Pilihan

KAI Commuter Line Bandung Raya: Percikan Asa untuk Masa Depan Transportasi Jawa Barat

4 September 2023   11:06 Diperbarui: 4 September 2023   11:21 1226
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bertemu KA Feeder KCJB di Stasiun Padalarang [dokpri]

Sisa perjalanan dari Stasiun Bandung hingga Stasiun Padalarang terbilang sepi. Banyak bangku kosong, dan kami jadi leluasa untuk pindah ke kursi di dekat jendela. 

Bertemu KA Feeder KCJB di Stasiun Padalarang [dokpri]
Bertemu KA Feeder KCJB di Stasiun Padalarang [dokpri]

Nantinya, Stasiun Padalarang dan Stasiun KCJB Padalarang akan terintegrasi [dokpri]
Nantinya, Stasiun Padalarang dan Stasiun KCJB Padalarang akan terintegrasi [dokpri]

Selain masalah kenyamanan bagi penumpang berdiri, armada kereta api yang seperti ini juga mengurangi elemen pengalaman baru karena bentuk kereta apinya sama dengan KAJJ yang lazim kita naiki. Tapi rasanya kondisi ini nggak akan berlangsung terlalu lama. Setelah elektrifikasi rampung tahun depan, harusnya KAI Commuter Line Bandung Raya sudah dijalankan dengan rangkaian kereta rel listrik yang berbeda dengan rangkaian kereta api saat ini. 

Saran dan Harapan untuk KAI Commuter Line Bandung Raya

Kami tiba di Padalarang di tengah hari yang terik. Setelah foto-foto, kami lalu makan bakso di dekat stasiun, membeli giwang emas untuk putri kembar kami, menikmati setangkup Roti O, dan duduk di depan Alfamart sambil menghabiskan es kopi kami. Semoga setelah Stasiun KCJB Padalarang nanti beroperasi, kenyamanan pejalan kaki di sekitar stasiun ditingkatkan dengan memperlebar trotoar dan menghadirkan peneduh. Saat itu, kondisi sekitar stasiun sangat panas dan berdebu, banyak truk wara-wiri. 

Saya juga berharap nantinya kawasan Stasiun Padalarang berkembang sebagai kawasan kuliner dengan jajaran kedai kopi, restoran, bahkan hotel yang nyaman. Biar orang-orang seperti kami yang cuma pengen cobain Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau KAI Commuter Line nggak bingung harus ke mana, sementara kami nggak bisa jauh-jauh dari stasiun. 

Stasiun KCJB Padalarang yang sesaat lagi rampung [dokpri]
Stasiun KCJB Padalarang yang sesaat lagi rampung [dokpri]

Kami senang berakhir pekan dengan KAI Commuter Line Bandung Raya [dokpri]
Kami senang berakhir pekan dengan KAI Commuter Line Bandung Raya [dokpri]

Secara keseluruhan, kami puas dan senang dengan pengalaman kami menaiki KAI Commuter Line Bandung Raya. Ongkosnya murah banget, cepat, aman, dan nyaman.  Kalau naik kendaraan pribadi, perjalanan ke Padalarang bisa menghabiskan waktu hingga 2 jam! Perjalanan pulang dari Padalarang ke Kiaracondong juga leluasa karena nggak banyak penumpang yang naik dari Padalarang. Kapan-kapan mau naik lagi dengan destinasi berbeda, misalnya Cicalengka atau Cimahi. Syukur-syukur bisa mengajak putri kembar kami turut serta. Terima kasih dan semangat untuk terus menjadi lebih baik, KAI Commuter Line. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bandung Selengkapnya
Lihat Bandung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun