Mohon tunggu...
Teguh Ari Prianto
Teguh Ari Prianto Mohon Tunggu... Penulis - -

Kabar Terbaru

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Perilaku Meniru dan Potret Keteladanan Orang Tua bagi Anak

13 Desember 2022   15:02 Diperbarui: 16 Desember 2022   09:37 862
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi imitasi prilaku anak. Photo: Kompas.com

Persoalan menilai baik atau buruk, belum bisa dilakukan anak pada usia tertentu, sehingga nasihat apapun yang disampaikan kepadanya, akan lewat begitu saja.

Anak akan nampak turut dengan nasihat baik orang tua, tetapi di belakang orang tua bisa saja berprilaku berbeda.

Ia akan kembali kepada memori yang dimilikinya saat berprilaku dalam lingkungan.

Contoh kecil, saat orang tua marah dan memukul atas kesalahan apa yang anak perbuat, besar kemungkinan anak akan menyelesaikan atau meluapkan amarahnya dengan cara marah dan akhir sikap memukul, karena itu yang ia lihat dari prilaku orang tuanya.

Tidak ada niat jahat pada saat itu ketika anak marah atau memukul. Semua dilakukannya sebatas mengikuti contoh, bahwa saat marah itu harus memukul, persis bagaimana orang tuanya melakukan hal tersebut.

Ini tantangan membesarkan anak dan pilihan orang tua berprilaku.

Akan banyak hal dikorbankan orang tua dalam fase-fase perkembangan anak seperti ini dan orang tua meski lebih banyak bersabar dan cermat berprilaku.

Jangan sampai kebiasaan buruk orang tua menjadi ingatan yang memenuhi memori anak dimasa depan.

Teladan

Dalam rangka mendukung anak menempuh kewajiban pendidikannya, orang tua bisa melakukan apa saja untuk anak.

Membelajarkan anak termasuk cara orang tua mengantarkan anak menuju cita-citanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun