Jika Anthony memiliki karakter yang tenang, fokus, selalu berpikir, serta rajin berlatih. Karakter Greysia juga bisa kita jadikan inspirasi. Karakter Greysia tidak sungkan untuk membantu juniornya yang berbeda 11 tahun yang menjadi pasangannya meraih Emas di Olimpiade Tokyo 2020, Apriyani. Greysia mampu membuat Apriyani menjadi dewasa dalam berpikir dan mampu membuatnya keluar dari zona nyaman.
Berikut pernyataan Apriyani, seperti yang saya kutip langsung dari kompas.id; Â "Saya belajar mendewasakan diri. Harus mencoba keluar dari zona nyaman. Dulu, saya adalah orang yang tidak mau diatur. Namun adanya Kak Greys menjadikan saya lebih dewasa dalam berpikir, juga dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Alhamdulillah, kami bisa mendapatkan ini semua".
Greysia juga melihat bahwa Apriyani memiliki kekuatan mental dan bisa di ajak berlari. Berlatih, berlatih dan berlatih apapun Apriyani siap. Apapun yang pelatih berikan siap untuk di makan.Â
Saya mengutip dari kompas.id pertanyaan Greysia kepada Apriyani yang menurut saya sangat menginspirasi bagaimana Greysia membangun mental bertanding juniornya Apriyani, berikut pertanyaannya :
"Kamu mau enggak jadi juara?'Dia jawab, 'mau kak, mau kak, mau kak.''Apapun ya? Kamu ditekan sampai menangis, apapun, mau ya?'Dia menjawab, 'Mau kak, apapun lakukan saja.' Saya melihat dia punya kekuatan mental, dan bisa diajak berlari. Jadi saya bersyukur ada Apri dalam kehidupan saya."
Pelatih Greysia ketika di Jaya Raya, Lany Tedjo mengatakan Greysia latihannya rajin, selalu minta tambahan. Sering juga bertanya pada yang lebih senior. Rasa percaya dirinya memang tinggi sejak kecil.Â
Hal ini diperkuat oleh Aryono Miranat, asisten pelatih ganda putra yang juga pernah menjadi pelatih ganda putri yang mengatakan bahwa "Greysia punya kepercayaan diri tinggi, pantang menyerah. Dia selalu belajar supaya lebih baik di dalam dan di luar lapangan.
Dari dua contoh karakter atlet yang berhasil meraih medali dapat saya simpulkan. Bahwa karakter untuk bisa sukses itu kita harus memiliki ketenangan, berpikir fokus, memiliki kepercayaan tinggi, tidak sungkan untuk bertanya kepada senior dan membantu junior dengan menjadi mentor yang baik.
Peran Pelatih dan Keluarga
Pelatih memiliki peran yang sangat penting untuk menunjang keberhasilan atlet. Bagaimana teknik dan taktik bertanding, membangun disiplin, sampai dengan memperkuat mental agar atlet dapat tumbuh menjadi pemain yang pantang menyerah adalah tugas dari pelatih.Â
Pelatih juga dituntut untuk bisa membaca psikologi atlet ketika berada di lapangan dan bertanding. Kehadiran sosok pelatih di pinggir lapangan juga berpengaruh pada mental atlet ketika bertanding.
Belajar dari Eng Hian pelatih kepala ganda putri Indonesia, yang berhasil merubah mental bertanding dan pola pikir atlet. Pada tahun 2014, ketika Eng Hian datang ke Pelatnas, para atlet bulu tangkis putri Indonesia sangat mengagumi China yang mendominasi persaingan ganda putri dunia.Â