Mohon tunggu...
TBMsahabatcita Khatulistiwa
TBMsahabatcita Khatulistiwa Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Direktur TBM

Ruang baca

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pengertian dan Ruang Lingkup Sejarah

4 September 2024   17:03 Diperbarui: 4 September 2024   17:08 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Keterlibatan emosi dalam penulisan sejarah bertujuan untuk menyatukan perasaan antara sejarahwan sebagai subjek dengan objeknya. Artinya sejarahwan harus mampu memiliki rasa empati yang tinggi terhadap peristiwa sejarah yang sedang diteliti. 

  1. Gaya bahasa

Dalam penggunaan bahasa harus lugas dan tidak berbelit-belit sehingga apa yang ditulis sejarahwan terkait peristiwa tersebut dapat dipahami dengan pemaparan yang detail.  

  1. Generalisasi, Periodisasi, dan Kronologi

  1. Generalisasi 

Generalisasi dapat diartikan sebagai pekerjaan penyimpulan fakta-fakta dari khusus ke umum. Tujuan Generalisasi yaitu tujuan untuk saintifikasi dan tujuan untuk simplifikasi. Tujuan saintifikasi mengandung arti bahwa sejarah juga melakukan penyimpulan umum. Dalam arti bahwa generalisasi sejarah sering dipakai untuk mengecek teori yang lebih luas karena teori di tingkat yang lebih luas kerap kali berbeda dengan generalisasi sejarah di tingkat yang lebih sempit. Sedangkan tujuan untuk simpifikasi adalah untuk menyederhanakan suatu peristiwa dengan cara mengklasifikasikan setiap peristiwa-peristiwa sejarah secara periodik atau kita kenal dengan periodisasi.  

  1. Periodisasi adalah pembabakan waktu yang merupakan salah satu bentuk penulisan sejarah dalam rangka memahami rangkaian peristiwa sejarah. Catatan periodisasi bersifat subjektif dalam kerangka penulisannya. Subjektif artinya tergantung terhadap tulisan sejarahwan. Menurut Prof. Dr. Sartono Kartodirdjo periodisasi dibuat berdasarkan derajat integrasi yang pernah dicapai Indonesia pada masa lampau yang dipengaruhi oleh faktor ekonomi yang mampu mempengaruhi perkembangan politik, kultur, budaya dan perkembangan sosial di Indonesia sehingga kita dapat membuat periodisasi yang kita bedakan menjadi dua yakni pengaruh Hindu dan pengaruh Islam. Dan pembabakan pada masa itu dinamakan sebagai masa kerajaan, Hal tersebut disebabkan karena masyarakat pada saat itu masih bersifat istana sentris atau berpusat kepada raja. Adapun contoh periodisasi sejarah Indonesia menurut Prof. Dr. Sartono Kartodirdjo adalah sebagai berikut:

  1. Prasejarah,

  2. Zaman Kuno,

Masa kerajaan-kerajaan tertua

Masa Sriwijaya (dari abad VII – XIII atau XIV),

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun