Mohon tunggu...
TauRa
TauRa Mohon Tunggu... Konsultan - Rabbani Motivator, Penulis Buku Motivasi The New You dan GITA (God Is The Answer), Pembicara Publik

Rabbani Motivator, Leadership and Sales Expert and Motivational Public Speaker. Instagram : @taura_man Twitter : Taufik_rachman Youtube : RUBI (Ruang Belajar dan Inspirasi) email : taura_man2000@yahoo.com

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

5 Pembunuh Karir yang Wajib Anda Tahu

25 September 2020   16:50 Diperbarui: 25 September 2020   17:11 434
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

John M. Crossman, Presiden dari Crossman & Company, sebuah perusahaan real estate terkemuka di Florida, mengatakan kalau "karyawan pada umumnya, tidak akan senang bergaul dengan orang yang egois yang seolah-olah tahu segalanya (padahal tidak)".

Pertanyaan selanjutnya adalah, ketika tidak ada orang yang mau bekerja dengan kita, lalu kita akan kerja dimana?

***

Jangan selalu mudah menyalahkan orang lain ketika karir kita bertumbuh tidak seperti seharusnya. Semua ini tentu saja sebagian besar adalah karena kontribusi buruk kita untuk merusak karir kita sendiri.

Sekarang, jika kita sudah atau pernah menjadi pribadi seperti ini, maka itu bukan lah masalah selama kita ingin mengubah prilaku kita ke arah yang lebih baik.

Ingat baik-baik kalimat indah ini :

"Orang terbaik bukan lah orang yang tidak pernah berbuat salah, karena tidak ada orang yang seperti itu. Tetapi orang terbaik adalah orang yang ketika berbuat salah, mereka sadar, bertaubat dan kembali ke jalan yang benar." (TauRa)

Semoga bermanfaat

Be The New You

TauRa

Rabbani Motivator dan Penulis Buku Motivasi "The New You"

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun