PERBEDAAN DAN CONTOH KOMUNIKASI INTERPERSONAL DAN KOMUNIKASI MASSA
Seperti yang kita ketahui, bahwa manusia adalah makluk sosial yang akan membutuhkan manusia lain untuk kehidupan dalam menjalin relasi, manusia membutuhkan interaksi dengan cara berkomunikasi. Komunikasi memiliki peran penting dalam kehidupan manusia agar dapat menjalin hubungan antara satu sama lain. Komunikasi menjadi bagian dari kehidupan manusia, tanpa disadari setiap manusia telah melakukan komunikasi.
Komunikasi adalah proses penyampaian informasi dari komunikator kepada komunikan dengan menggunakan media dan cara penyampaian informasi yang dipahami oleh komunikan dan komunikator juga mempunyai kesamaan pemahaman esensi komunikasi lewat transmisi pesan secara simbolik.
Dalam jurnal S. Sepriadi (2020). Menurut Effendy (2002) komunikasi dalam bahasa inggris yaitu communication, berasal dari kata Latin communication, dan bersumber dari kata communis yang berarti sama. Maksudnya adalah sama makna, hal ini mengindikasikan bahwa setiap kegiatan komunikasi dilakukan untuk mencapai persamaan makna bagi komunikator dan komunikan.
Menurut KBBI- komunikasi adalah suatu proses mengirim dan menerima pesan atau berita antara dua orang atau lebih sehingga pesan yang dimaksud dapat dipahami. Komunikasi memiliki banyak jenis, namun artikel ini akan membahas tentang perbedaan dan contoh komunikasi interpersonal dan komunikasi massa.
Komunikasi Interpersonal
Komunikasi interpersonal adalah proses menyampaikan dan menerima pesan antara dua orang atau lebih yang dilakukan secara langsung. Orang yang terlibat dalam komunikasi tersebut saling mempengaruhi persepsi lawan komukasinya. Misalnya, komunikasi yang terjadi antara ibu dan anak, dokter dan pasien, dua orang dalam wawancara, dll.
Menurut para Ahli- Griffin (2000) Komunikasi interpersonal adalah proses menciptakan makna yang unik dan dapat disampaikan kepada pihak lain. Handjana (2010) komunikasi interpesonal adalah interaksi secara berhadapan baik antar dua orang atau lebih dimana pesan tersampaikan secara langsung.
Kelebihan dan kekurangan komunkasi interpersonal antara lain, yaitu:
Kelebihan :
1. Tatap muka
Komunikasi interpersonal sangat efektif untuk kehidupan sehari-hari. Karena komunikasi ini dianggap model paling efektif dalam menjangkau klien dalam proses penggalian informasi. Melalui tatap muka secara langsung setiap individu yang terlibat dapat mengetahui respon dari lawan bicara baik maupun buruk.
2. Umpan balik bersifat langsung
Dalam komunikasi interpersonal masing-masing partisipan dapat berkomunikasi dengan tatap muka tanpa harus menggunakan perantara. Maka dari itu, partisipan dapat dengan langsung dan mudah menerima dan memahami umpan balik dari partisipan lainnya.
3. Melibatkan dimensi isi dan hubungan
Komunikasi interpersonal selalu melibatkan dimensi dan hubungan. Dimensi isi dalam komunikasi interpersonal terdiri atas ide atau gagasan, informasi baru, dan tindakan yang ingin disampaikan oleh komunikator kepada komunikan. Sedangkan dimensi hubungan dalam komunikasi interpesonal terdapat beberapa petunjuk seperti emosi, sikap, serta perhatian yang dirasakan oleh komunikator terhadap komunikan.
4. Efektif dalam mempengaruhi orang lain
Komunikasi interpersonal sangat efektif dalam mempengaruhi orang lain seperti mengubah pendapat, sikap, atau perilaku.
Kekurangan :
1. Tidak dapat menjangkau khalayak luas
Komunikasi interpersonal adalah proses pertukaran pesan, ide atau gagasan yang dilakukan oleh dua orang atau lebih. Dalam arti, komunikator hanya memnyapaikan pesan kepada lawan bicaranya.
2. Menimbulkan konflik interpersonal
Terkadang saat melakukan komunikasi interpersonal akan menimbulkan konflik interpersonal. Konflik interpersonal ini muncul karena adanya sudut pandang yang berbeda, maupun pendapat yang bertentangan antara komunikator dan komunikan.
3. Menimbulkan kesalahpahaman
Komunikasi interpersonal biasanya di ekspresikan secara verbal maupun non verbal oleh masing-masing partisipan komunikasi. Sebagaimana telah di katakan bahwa proses komunikasi interpersonal selalu melibatkan komunikasi verbal dan non verbal. Makna dari komunikasi non verbal dari setiap orang akan berbeda karena di pengaruhi latar belakang yang berbeda. Kesalahan dalam pemberian makna dalam komunikasi non verbal akan menimbulkan kesalpahaman.
4. Akurasi informasi
Pesan dalam komunikasi interpersonal dapat disampaikan secara berulang kepada pihak lain yang bukan partisipan komunikasi. Terkadang informasi yang di sampaikan tidak akurat, hal ini disebakan karena partisipan komunikasi tidak mengingat jelas apa yang telah di sampaikan sebelumnya.
Contoh komunikasi interpersonal :
Komunikasi interpersonal sama halnya dengan komunikasi antar pribadi yaitu interaksi antara dua orang seperti ; dokter dengan pasien, guru dengan murid, suami dan istri, ibu dan anak, dsb.
komunikasi massa adalah proses penyampaian dan penerimaan pesan antara satu orang atau lebih melalui media massa cetak, elektronik, maupun digital dengan mengharapkan adanya timbal balik. Komunikasi massa juga dapat dikatakan sebagai penyampaian dan penerimaan pesan kepada khalayak banyak.
Komunikasi massa terdiri dari dua kata yaitu ; komunikasi dan massa. Wilbur Schramm menyatakan bahwa komunikasi itu kata latin “communis” yang juga berarti “common” (sama). Dengan demikian jika kita berkomunikasi maka kita harus mewujudkan persamaan antara kita dengan orang lain. P.J. Bouman mengatakan bahwa kata “massa” digunakan untuk menunjuk suatu golongan penduduk yang besar, atau menunjukkan jumlah pendengar yang luas, tidak terdapat organisasinya tetapi terdapat ikatan dan persamaan jiwa.
Komunikasi massa menurut para Ahli.
John R. Bittner (1980, as cited in Jalaluddin Rakhmat, 2019, p. 235). Komunikasi massa adalah pesan yang dikomunikasikan melalui media massa pada sejumlah besar orang.
Apriadi Tamburaka mengatakan Komunikasi massa adalah proses komunikasi yang dilakukan melalui media massa dengan berbagai tujuan komunikasi dan untuk menyampaikan informasi kepada khalayak luas. (Dr. Drs. Ido Prijana Hadi, 2021).
Kelebihan dan kekurangan komunikasi massa antara lain, yaitu ;
Kelebihan :
1. Media massa
Satu diantara elemen komunikasi massa yang menjadi ciri utama komunikasi massa adalah media massa yang digunakan sebagai alat untuk menyebarluaskan kepada khalayak luas secara cepat.
2. Pesan bersifat umum, dapat dikirim secara cepat dan seretak, juga dapat digandakan.
Pesan bersifat umum memiliki arti pesan ditujukan untuk semua orang bukan hanya orang tertentu. Pesan dapat dikirim secara cepat dan serentak dapat dilakukan melalui bantuan teknologi, pesan juga dapat digandakan memiliki arti pesan dapat di perbanyak agar dapat terkomunikasikan kepada semua khalayak umum.
3. Pengirim pesan bersifat melembaga
Komunikator dalam komunikasi massa yaitu lembaga atau organisasi media, atau seorang profesional yang bekerja di organisasi media maupun lembaga yang kompleks.
Kekurangan :
1. Komunikasi satu arah
Dalam komunikasi massa, arus sistem komunikasi berlangsung secara satu arah. Dalam hal ini disebabkan pesan yang disampaikan tertuju pada khalayak luas, sehingga tidak terjadi proses interaksi secara langsung antara komunikator dan komunikan.
2. Umpan balik
Dalam komunikasi massa umpan balik terjadi secara tidak langsung dan tertunda yang artinya komunikator tidak dapat mengetahui reaksi komunikan atau khalayak luas secara langsung setelah komunikan menerima pesan.
3. Gangguan tidak dapat dihindari
Komunikasi massa memiliki ganguan yang tidak dapat dihindari, biasanya gangguan tersebut berupa gangguan teknis yang berhubungan dengan terknologi yang digunakan dan gangguan semantik. Gangguan teknik biasanya terjadi karena adanya gangguan selama proses transmisi pesan, sedangkan gangguan semantik biasanya terjadi karena adanya berita yang di sampaikan ke khalayak umum mengunakan istilah-istilah yang awam dipahami oleh khalayak umum.
Contoh komunikasi massa :
Komunikasi massa memiliki contoh sebagai berikut ;
- Media cetak sepeti koran, majalah.
- Media audio seperti radio yang memiliki banyak iklan pengobatan, berita, dll.
- Media audio visual seperti televisi yang menampilkan beberapa informasi (berita, hiburan, pendidikan, dll).
Jadi, perbedaan komunikasi interpersonal dan komunikasi massa bisa dilihat dari kelebihan dan kekurangannya. Sebagaimana sudah ditulis dalam artikel diatas jika komunikasi interpersonal adalah komunikasi yang dilakukan secara langsung dan cepat, antara dua orang atau lebih yang penyampaiannya secara tatap muka antara komunikator dan komunikan. Komunikasi dilakukan secara jelas dan dapat dipahami secara langsung. Komunikasi interpersonal memiliki kelebihan pada umpan balik.
Sedangkan komunikasi massa adalah komunikasi yang dilakukan antara dua orang, sebagaimana komunikator menyapaikan pesan lewat media massa atau sosial media yang tujukan kepada klayak umum atau komunikan secara tidak langsung. Dan komunikasi massa memiliki kekurangan pada umpan balik karena komunikasi tidak di lakukan secara tatap muka.
Demikian informasi yang saya sampaikan. Terimakasih telah membaca artikel ini, selanjutnya anda dapat membuka informasi lain di website https://bk.fip.unesa.ac.id/ untuk mengetahui informasi menarik lainnya. semoga informasi ini bisa bermanfaat untuk pembaca
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI